JOMBANG, NusantaraPosOnline.Com-Desa Tambar, Kecamatan Jogoroto, Kabupaten Jombang, Jawa timur, menggelar tes seleksi pengisian Perangkat Desa. Untuk pengisian jabatan Kaur Perencanaan Pemerintah desa setempat.
Tes seleksi pengisian perangkat desa ini, di laksanakan selama dua hari, yakni Selasa – Rabu (25 – 26 Januari 2022). Yang diikuti 5 peserta, yang berasal dari warga setempat. Dan dari 5 peserta, 1 peserta mengundurkan diri karena tidak hadir dalam ujian.
Kepala Desa Tambar Jawahirul Fuad, pelaksanaan tes seleksi pengisian perangkat desa ini adalah panitia desa, bukan Pemerintah desa. Hal ini untuk menjaga netralitas dan kredibilitas proses ujian, serta menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

“Materi tes seleksi perangkat desa ini terdiri dari tes tertulis berbasis CAT (Computer Assisted Test) yang diselenggarakan oleh UNESA (Universitas Negeri Surabaya) Surabaya, dan tes wawancara dilakukan oleh kepala desa Tambar” Kata Kades Tambar Jawahirul Fuad, Rabu siang (26/1/2022).
Lebih lanjut Fuad menjelaskan, tes CAT sudah dilaksanakan pada Selasa 25 Januari 2022 bertempat di kampus UNESA Surabaya. Selanjutnya tes wawancara juga sudah dilaksanakan pada Rabu 26 Januari 2022, bertempat di kantor desa Tambar.
Dalam tes CAT pihak UNESA Surabaya, hanya melaksanakan tes CAT saja, dan melakukan penilaian. Sedangkan hasil penilaian tes CAT, diberikan kepada panitia seleksi desa, untuk ditetapkan oleh panitia Seleksi Desa Tambar. Karena UNESA menjadi salah satu perguruan tinggi yang digandeng oleh Pemkab Jombang dalam proses seleksi perangkat desa.
“Untuk tes wawancara dilakukan oleh Kades Tambar itu sesuai amanat Perda Jombang. Tes wawancara dilakukan untuk mengukur kemampuan masing-masing peserta atau calon perangkat desa. Karena, untuk menjadi perangkat desa tak hanya pandai pembukuan saja, tapi juga harus paham bagaimana menghadapi masyarakat.” Ujarnya.
Karena kerjanya perangkat desa tidak hanya di belakang meja, namun harus bisa turun di lapangan dan bisa menyatu dengan masyarakat atau warganya. Sambung Jawahirul Fuad.
“Jadi Melalui tes wawancara ini karakter masing-masing peserta, secara umum bisa kita ketahui. Dan dalam pelaksanan tes wawancara, semua peserta saya perlakukan sama, tidak ada pilih kasih.” pungkasnya.

Jadi tes ini dilaksanakan dengan akuntabel agar menghasilkan perangkat desa yang layak dan siap menjalankan tata kelola desa yang baik. Harapannya kompetensi SDM yang unggul di desa akan membawa kemajuan dan percepatan pembangunan desa, khususnya di Desa Tambar.
“Setelah melalui semua proses dan tahapan, mulai dari penjaringan calon perangkat, hingga pelaksanaan tes di Desa Tambar ini berjalan lancar. Hari ini (Kamis 27 /1/2022) hasil tes tersebut kita umumkan kepada peserta. Berdasarkan penetapan panitia seleksi, bahwa yang memperoleh nilai tertinggi, adalah peserta atas nama Alfu Laila dengan perolehan nilai 80,76.” Ujarnya.
Jadi secara otomatis, peserta atas nama Alfu Laila, berhak untuk menempati posisi jabatan Kaur Perencanaan. Dan tahapan berikutnya, yang bersangkutan akan dilantik menjadi Kaur Perencanaan desa Tambar. “Untuk waktu pelantikan masih kita koordinasikan dengan pihak Kecamatan. Jadi menunggu rekomendasi dari Camat.” Terangnya.
Ketua panitia tes seleksi pengisian perangkat desa Tambar, H. M Muhaimin, mengatakan semua tahapan pelaksanaan tes seleksi pengisian perangkat desa tambar sudah mereka lakukan dengan baik dan berjalan lancar.
“Alhamdulilah hari ini pengisian perangkat desa tambar sudah memasuki tahapan terakhir yaitu penetapan calon perangkat desa yang terpilih, yaitu diambil dari peserta nilai tertinggi. Berdasarkan pengumuman rekapitulasi hasil ujian CAT dan wawancara Calon Perangkat Desa Tambar nomer : 141.1/013/TIM SELEKSI/415.67.09/2022, menetapkan peserta atas nama Alfu Laila sebagai peserta yang lolos menjadi perangkat desa Tambar, dengan perolehan nilai tertinggi 80,76.” Kata Muhaimin. Kamis (27/1/2022).

Maka setelah penetapan ini, kami panitia, akan segera melaporkan kepada Kepala desa Tambar, untuk segera melantik yang bersangkutan.
“Pelaksanaan tes seleksi pengisian perangkat desa ini, kami lakukan secara transparan, dan penetapan peserta yang lolos menjadi perangkat desa juga disaksikan perwakilan dari pihak Kecamatan, Polsek, Koramil setempat, BPD, dan tokoh masyarakat.” Kata Muhaimin.
Muhaimin juga mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua peserta yang tes, mereka merupakan putra putri terbaik, desa Tambar yang ingin sama-sama membangun desa Tambar.
“Dan saya minta peserta yang tidak lolos, untuk tidak berkecil hati. Karena masih ada kesempatan kedepan untuk ikut mendaftar lagi.” Ujar Muhaimin. (Ris/Snt)