JOMBANG, NusantaraPosOnline.Com-Pemerintah Desa Sumbernongko Kecamatan Ngusikan, Kabupaten Jombang, Jawa timur, menggelar tradisi sedekah desa, pada Selasa (14/5/2024).
Sedekah Desa ini dipusatkan di Pendopo kantor desa setempat ini, sebagai wujud rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa. Acara ini diisi dengan kegiatan tumpengan membaca Surat Yasin dan Tahlil seta doa bersama, yang diikuti ratusan warga setempat.
Acara ini juga dimeriahkan pertunjukan kesenian rakyat musik tayup dan campursari. Pada malam hari dilanjutkan dengan pagelaran wayang kulit Grup Dono Laras Ki Wardono dari Kutorejo Mojokerto. Semalam suntuk.
Kades Sumbernongko Sumartono dalam sambutannya mengatakan, bahwa kegiatan sedekah desa atau sedekah bumi ini, merupakan tradisi yang diwariskan oleh leluhur dan sepatutnya untuk terus dijaga dan dilestarikan.
“Sedekah bumi ini rutin digelar setiap tahun, dilaksanakan setiap bulan Selo (bulan Apit atau Hipit). Sedekah Bumi ini merupakan sebagai wujud rasa syukur kita, kepada Allah SWT atau tuhan sang pencipta.” Tutur Kades Sumartono.
Semoga dengan adanya kegiatan ini akan mempererat kebersamaan dan kerukunan antar warga desa Sumbernongko. ungkapnya.
“Desa Sumbernongko memiliki lima dusun. Meliputi Dusun Cangak, Candi, Sumbernongko, Nongko dan Dusun Mernungkidul. Di setiap dusun juga menyelenggarakan sedekah bumi di hari yang sama. Namun puncak acaranya dipusatkan di pendopo kantor balai desa.” Terangnya.
Kades Sumbernongko juga berharap, agar kegiatan sedekah bumi terus dilestarikan dan diteruskan oleh generasi selanjutnya. Agar generasi selanjutnya bisa menumbuhkan rasa syukur kepada Allah SWT, dan memupuk rasa kerukunan antar warga (guyup rukun) gemah ripah loh jinawi. Harapnya.
Ia menandaskan, bahwa inti sedekah bumi yang dilaksanakan Pemdes Sumbernongko ini, dalam rangka untuk melestarikan tradisi leluhur, juga sebagai uri-uri budaya.
“Tujuanya untuk memupuk kerukunan antar warga, dan menumbuhkan rasa syukur kepada Allah SWT. Serta berdoa memohon kepada Allah SWT atau tuhan sang pencipta, agar masyarakat desa terhindar dari bencana, diberi keselamatan, dan diberi hasil panen pertanian yang melimpah.” Tandasnya.
Mengakhiri sambutannya, Kades Sumbernongko juga mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak, yang telah membantu terlaksananya acara Sedekah Bumi dengan lancar, tertib, dan penuh hikmat.
Sementara itu menurut Santoso warga setempat mengatakan, bahwa acara sedekah bumi ini selalu mendapat sambutan hangat dan selalu ditunggu-tunggu warga setiap tahun.
“Setiap tahun tepat pada bulan Selo Pemdes Sumbernongko selalu mengelar hajatan besar sedekah bumi. Kegiatan ini selalu dinantikan warga setempat. Nah kalau Pemdes tidak mengadakan, pasti Pemdes akan ditagih oleh warganya.” Kata Santoso, dilokasi kegiatan.
Menurut Santoso, kegiatan sedekah bumi didesanya, selalu berlangsung meriah. Untuk kegiatan sedekah bumi tahun ini (Hari ini Selasa 14 Mei 2024) diperkirakan menelan dana Rp 50 juta lebih.
“Meski menghabiskan dana yang besar, Pemdes Sumbernongko tidak memungut biaya dari warganya. Masyarakat hanya diminta secara sukarena membawa berkat berupa jajanan, serta tumpeng ke balai desa. Jadi tidak memberatkan warganya.” Ujar Santoso.
Berdasarkan pantauan nusantaraposonline.com, dilapangan pada Selasa (14/5/2014). Sejak pagi hari warga sudah berduyun-duyun mendatangi balai desa dengan membawa aneka jajanan dan tumpeng, untuk mengikuti kegiatan doa bersama.
Warga tumplek blek di balai desa Sumbernongko untuk mengikuti doa bersama dan ingin menyaksikan pertunjukan kesenian rakyat musik tayup dan campursari.***
Pewarta : RURIN
Simak Vidio : Pertunjukan Musik Tayup Dan Campursari Meriahkan Sedekah Desa Sumbernongko Jombang
Pertunjukan musik Tayup dan Campursari, dalam rangka Sedekah Desa Sumbernongko, Kecamatan Ngusikan, Jombang, pada Selasa (14/5/2024) siang.