JOMBANG, NusantaraPosOnline.Com-Pemerintah Desa Kauman Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang, Jawa timur, membangun jalan aspal Lapisan Penetrasi (Lapen) dan Tembok penahan jalan (TPJ), dengan sistem padat karya yang melibatkan tenaga kerja dari warga setempat.
Jalan lapen yang dibangun tersebut berlokasi di Dusun/ Desa Kauman, Kecamatan Ngoro, Jombang, sepanjang 325 meter dengan lebar 2,5 meter, menelan biaya Rp 160 juta.
Sedangkan pembangunan TPJ jenis pasangan batu, berlokasi di Dusun Krenggan, desa Kauman Jombang, dengan panjang 170 meter lebar 1,5 meter menghabiskan anggaran Rp 200 juta.
Kepala desa (Kades) Kauman Abdul Qohar, mengatakan pembangunan jalan lapen dan TPJ tersebut dibiayai dari Bantuan keuangan khusus (BKK) yang bersumber dari APBD Jombang Tahun anggaran 2024.

“Pembangunan dilaksanakan secara swakelola oleh Tim pengelola kegiatan (TPK) desa Kauman. Mulai dikerjakan pada April 2024, dan pada bulan Mei 2024 bangunan jalan lapen dan TPJ tersebut sudah selesai terbangun 100 persen. Hasil pembangunan, sudah dapat dirasakan oleh warga.” Kata Kades Kauman Abdul Qohar. Rabu (3/7/2024).
Lebih lanjut ia menjelaskan, bahwa pembangunan ini merupakan usulan dari warga yang disampaikan melalui musyawarah Desa (Musdes) antara Pemerintah desa, Badan permusyawaratan desa (BPD), RT, RW, dan unsur masyarakat.
“Pembangunan infrastruktur jalan lapen dan TPJ tersebut, adalah bagian dari upaya pemerintah desa Kauman untuk membangun, merawat, dan meningkatkan kualitas jalan lingkungan.” Terangnya.
Ia juga menjelaskan, pembangunan ini bertujuan untuk mendukung aktifitas ekonomi warga. Pembangunan jalan lapen dan TPJ itu sangat penting, karena jalan lingkungan yang dibangun ini banyak digunakan warga dalam menjalankan aktifitas sehari-hari.

“Pembangunan ini, disambut gembira oleh warga dan kini telah terwujud. Karena sudah lama masyarakat mengharapkan pembangunan ini, dan baru tahun ini dapat kami realisasikan.” Ujarnya.
Kades Kauman Abdul Qohar juga berharap, pembangunan ini dapat memperlancar aktifitas warga sehari-hari, dan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi warganya agar lebih baik lagi. Semoga pembangunan ini banyak membawa manfaat untuk kesejahteraan warga. Ungkap Kades Kauman Abdul Qohar.
Sementara itu, Arman salah seorang warga setempat, mengatakan sebelum dibangun jalan lingkungan di dusun Kauman, kondisinya sudah rusak parah karena termakan usia. Selanjutnya pada tahun ini Pemdes Kauman berhasil membangun jalan tersebut, kini jalan jadi bagus, dan nyaman untuk dilewati kendaraan dan pejalan kaki.
“Warga sangat senang dan mendukung pembangunan ini. Dengan jalan yang baik, aktifitas warga jadi lancar. Lingkungan juga terlihat rapi.” Kata Arman.

Ditempat terpisah, ketua TPK desa Kauman Sulton menambahkan, bahwa pelaksanaan pembangunan jalan lapen dan TPJ dilaksanakan secara swakelola. Tenaga keja diambilkan dari warga setempat.
“Untuk tenaga kerjanya diambilkan dari warga setempat, sebagai wujud pemberdayaan waga. Mulai dari awal pengerjaan bangunan, hingga selesai pembangunan berjalan lancar, berkat dukungan dari Pemdes, BPD, dan warga setempat.” Kata Sultom.
Ia menambahkan, saat ini bangunan jalan lapen dan TPJ tersebut sudah selesai dibangun, dan sudah digunakan oleh warga selaku penerima manfaat pembangunan.
“Untuk bangunan TPJ itu berlokasi sepanjang tepi jalan pertanian dusun Krenggan. Tujuan pembangunan TPJ tersebut untuk menguatkan badan jalan. Agar badan jalan tidak terkikis air saat musim hujan, dan tidak lonsor.” Imbuhnya.***
Pewarta : RURIN