Dinas Perkim Jombang Rehab 55 RTLH Didesa Kepuhrejo Melalui Program DAK-RTLH 2021

Kepala Dinas Perkim Kabupaten Jombang, Ir Heru Widjajanto MSi

JOMBANG, NusantaraPosOnline.Com-Pemerintah Kabupaten Jombang, Melalui Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Kabupaten Jombang, tahun ini berhasil melakukan rehab 55 titik Rumah tidak layak huni (RTLH) di Desa Kepuhrejo Kecamatan Kudu, Kabupaten Jombang.

Kegiatan ini dibiayai dari DAK-RTLH yang bersumber dari APBN 2021.

Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan Kawasan Perumahan, Dinas Perkim Kabupaten Jombang, Syaiful anwar ST, mengatakan tahun ini Dinas Perkim Jombang, melaksanakan program DAK-RTLH di desa Kepuhrejo, kegiatan dilapangan berupa rehab atau peningkatan kwalitas rumah RTLH.

“Ada 55 titik RTLH di desa Kepuhrejo yang menjadi sasaran bedah rumah program DAK-RTLH tahun 2021. Masing-masing rumah mendapatkan alokasi bantuan Rp 20 juta. Bantuan bedah rumah ini, kita salurkan langsung melalui rekening penerima bantuan, atau keluarga penerima manfaat.” Terang Syaiful.  Selasa (23/11/2021).

Salah satu rumah warga desa Kepuhrejo, yang sudah selesai dibangun dengan program DAK RTLH tahun 2021.

Menurut Saiful, penerima bantuan bedah rumah menerima bantuan berupa buku tabungan yang didalamnya sudah terdapat saldo sebesar Rp 20 juta.

“Uang bantuan ini tidak dapat dicairkan secara tunai oleh penerima bantuan.  Hanya bisa dicairkan untuk pembelian material bangunan, dan ongkos kerja (Biaya tukang). Dan Alhamdulillah pelaksanaan bedah rumah 55 titik RTLH di Desa Kepuhrejo, saat ini sudah terlaksana, dan sudah selesai dilaksanakan.” Ujarnya.

Sementara itu Kepala Dinas Perkim Kabupaten Jombang, Ir Heru Widjajanto MSi, menyampaikan bahwa kami sudah menyalurkan DAK-RTLH Tahun 2021, di Desa Kepuhrejo. Bantuan RTLH pada program ini bersumber dari DAK Kementrian PUPR sebesar Rp 1,1 milyar.

“Desa Kepuhrejo mendapatkan alokasi sebanyak 55 titik RTLH, masing-masing penerima bantuan mendapatkan bantuan senilai Rp 20 juta. Dengan rincian Rp. 17,5 juta untuk pembelian bahan bangunan dan Rp. 2,5 juta untuk upah kerja.” Kata Heru.  Selasa (23/11/2021).

Heru menjelaskan, bantuan ini, diperuntukkan bagi warga yang sudah berkeluarga, memiliki atau menguasai tanah dengan bukti kepemilikan dan penguasaan yang jelas dan sah, memiliki dan menempati satu satunya rumah dengan kondisi tidak layak huni, belum pernah menerima bantuan perumahan sejenis, dan berpenghasilan maksimum upah maksimum kabupaten.

“Bantuan DAK-RTLH ini sebagai wujud keperdulian pemerintah terhadap masyarakat untuk pemenuhan rumah layak huni bagi masyarakat berpenghasilan rendah. Jadi program DAK RTLH ini bertujuan untuk mengurangi jumlah rumah yang tidak layak huni dan dapat mensejahterakan masyarakat Kab Jombang, khususnya warga desa Kepuhrejo.” Tutur Heru.

Selain itu ia juga menjelskan, berdasarkan hasil evaluasi dilapangan pada pelaksanaan yang dilakukan oleh tim dari Dinas Perkim Jombang, pelaksanaan bedah RTLH didesa Kepuhrejo sudah terealisasi 100 persen. Dan pelaksanaan program ini juga berjalan lancar.

Salah satu rumah warga desa Kepuhrejo, yang sudah selesai dibangun dengan program DAK RTLH tahun 2021.

“Kita berharap program bantuan peningkatan kualitas rumah tidak layak huni dari DAK ini bisa banyak membawa manfaat bagi masyarakat.” Pungkasnya.

Ditempat terpisah Kepala desa Kepuhrejo, Asiami, mengatakan bahwa tahun ini Desa Kepuhrejo mendapatkan bantuan program bedah rumah dari DAK-RTLH.

“Tahun ini Desa Kepuhrejo mendapat alokasi bantuan bedah rumah sebanyak 55 titik RTLH. Penerima bantuan ini tersebar di 6 dusun, yakni Dusun Suko, Njegreg, Bulurejo, Tlatah, Kepohsari, dan Dusun Rayung.” Kata Asiami, Selasa (23/11/2021).

Atas nama Pemerintah desa Kepuhrejo, dan warga penerima bantuan, Kades Asiami menyampaikan terima kasih kepada Kementerian PUPR, Dinas Perkim Kabupaten Jombang, dan pihak terkait lainnya, atas bantuan bedah rumah yang diberikan kedesa Kepuhrejo.

“Bantuan ini sangat bermanfaat bagi warga kami, dan kami berharap semoga program DAK-RTLH ini atau yang sejenis terus berjalan. Karena bantuan bedah rumah ini sangat membantu masyarakat.” Ujarnya.

Menurut Didit, salah seorang warga setempat yang menerima bantuan DAK-RTLH ia mengaku sangat senang atas bantuan bedah rumah ini.

“Kami sangat berterima kasih kepada Kementerian PUPR, Dinas Perkim Jombang, Pemdes Kepuhrejo, dan pihak terkait lainya, yang perduli dan telah memberikan bantuan bedah rumah kepada kami. Dengan bantuan ini kami bisa memiliki rumah yang layak huni.” Ucap Didit, sambil matanya berkaca-kaca merasa bahagia rumahnya bisa dibangun menjadi tempat tinggal yang layak huni. (May/Snt)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!