JOMBANG, (nusantaraposonline.com)–Di tahun 2017 ini, transfer Dana Desa (DD) yang dikucurkan oleh Pemerintah Pusat ke Kabupaten Jombang, Jawa timur, tembus Rp 243 miliar. Dana ini akan disalurkan ke 306 desa di Kabupaten Jombang.
Bupati Jombang, melalui Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Darmadji. Ia menjelaskan, Untuk tahun 2017 ada peningkat kira-kira Rp. 52 miliar, nilai itu mengalami kenaikan dari tahun 2016 lalu yaitu sebesar Rp. 191 miliar.” Katnya.
Untuk tahun ini, lanjut Darmadji, desa dengan porsi DD terbesar di Kabupaten Jombang adalah Desa Sumbermulyo Kecamatan Jogoroto. Desa yang berbatasan dengan wilayah Kecamatan Jombang ini memperoleh DD sebesar Rp 748.422.
“Sementara desa dengan DD terkecil yaitu Desa Kauman Kecamatan Mojoagung. Memperoleh DD sebesar Rp 593.680,” jelas Darmadji.
Lebih jauh Darmadji mewanti-wanti, agar Pemerintah Desa se-Kabupaten Jombang mematuhi seluruh peraturan tentang pengelolaan keuangan desa. Khususnya berkaitan dengan penggunanan Dana Desa.
“Apalagi tahun ini seluruh desa juga sudah menerima surat dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Inti dari surat tersebut agar pengelolaan DD harus dilakukan secara transparan serta dapat dipertanggungjawabkan,” pungkasnya.
Untuk Tahap pencairan dana tersebut sama seperti tahun 2016 lalu, yakni sebanyak dua tahap. Tahap pertama sebanyak 60 persen dan tahap ke dua sisanya 40 persen. “Tidak ada perubahan, formatnya sama seperti tahun lalu,” sebutnya. (rurin)