Daerah

Mobil Ambulance Mengangkut Jenazah Tabrak Pohon. Jenazah Bertambah Jadi 2 Orang, 3 Terluka

×

Mobil Ambulance Mengangkut Jenazah Tabrak Pohon. Jenazah Bertambah Jadi 2 Orang, 3 Terluka

Sebarkan artikel ini

MAGELANG, NusantaraPosOnline.Com-Kecelakaan maut terjadi di jalur Magelang-Purworejo, Jawa tengah (Jateng). Sebuah mobil ambulance jenis colt bernomor polisi H 9167 RZ sedang mengangkut jenaza mengalami kecelakaan saat sedang mengantar jenazah.

Kejadian tersebut  bermula ketika mobil ambulans melaju dari arah Magelang ke arah Purworejo dengan kecepatan tinggi. Mobil melaju dengan membawa empat penumpang dan satu jenasah.

Sesampai di Jalan Magelang–Purworejo, tepatnya di Dusun Kragilan, Desa Sriwedari, Kecamatan Salaman, Kabupaten Magelang, mobil ambulance tersebut menabrak pohon karena menghindari truk yang nekat arah yang berlawanan.

Kanit laka Lantas Polres Magelang Ipda Abdul Rahman Vigra mengatakan kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 11.30 WIB.

“Dari kejadian tersebut mengakibatkan satu orang meninggal dunia tiga lainya mengalami luka luka,”  Kata Rahman.

Ia menguraikan mobil ambulance tersebut hendak mengantar jenazah dari Semarang menuju Kebumen. Sesampai dilokasi mobil ambulance mendahului beberapa kendaraan menggunakan lajur kanan. Meski sudah ada marka jalan tanpa putus tanda dilarang menyalip.

“Dari arah berlawanan datang kendaraan truck, sopir ambulance terkejut dan membanting setir ke kiri. Mengakibatkan kendaraan terperosok di parit dan menghantam pohon mahoni dipinggir jalan, terjadilah kecelakaan lalulintas tunggal tersebut.“ Terangnya.

Mobil diduga menghindari truk, saat menyalip beberapa kendaraan, membanting stir dan menabrak Pohon Mahoni yang ada di kiri jalan.

Akibatkan bagian depan mobil ringsek, kaca depan juga rusak. Sedangkan penumpang yang berada di dalam diantaranya satu orang sopir atas nama Iwan Firgiawan (35), kernet atas nama Isyono (55).

Satu orang anggota keluarga atas nama Astuti (43), dan putri Astuti atas nama Michele Caroline (20), warga Kedung Pani, Mijen, Semarang, serta satu jenazah, yang merupakan ibu dari Astuti.

Sopir, kernet dan Michele saat itu berada di bangku depan, sopir dan kernet selamat dengan luka kecil. Sedangkan Michele sempat kakinya terjepit bodi kendaraan dan mengalami patah kaki.

Sedangkan Astuti yang berada di belakang mengalmi luka parah, tetapi ahkirnya meninggal dunia sesaat setelah dievakuasi di Puskesmas Salaman I, Magelang.

“Kejadian ini masih di tangani oleh Unit Laka Lantas Polres Magelang.” Terang nya. (jn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!