JAMBI, NusantaraPosOnline.Com-Polisi mengungkap misteri kematian Aipda Hendra Marta Utama anggota Polres Muaro Jambi yang ditemukan tewas membusuk di dalam rumahmya. Setelah penyelidikan mendalam, ternyata Aipda Hendra korban penganiayaan hingga meninggal dunia.
Tersangka ialah Nopri Ardi yang merupakan teman dan orang terakhir yang bertemu korban di rumahnya sebelum meninggal dunia, pada Minggu (18/5/2025).
Adapin pelaku adalah seorang anggota organisasi masyarakat (ormas) di Jambi. Kasat Reskrim Polresta Jambi, Kompol Hendra Wijaya Manurung mengatakan motif pembunuhan diduga karena masalah utang.
Pelaku mempunyai utang sebesar Rp 150 ribu kepada korban. Dari hasil penyelidikan, diketahui bahwa penganiayaan bermula dari kunjungan pelaku ke rumah korban pada Minggu pagi, 18 Mei 2025.
Awalnya, keduanya berbincang santai. Namun suasana berubah ketika korban menagih utang sebesar Rp150 ribu. Pelaku yang merasa tersinggung langsung mendorong korban hingga kepalanya terbentur.
Tak cukup sampai di situ, pelaku mengambil barbel dan menghantamkan ke kepala korban dua kali hingga dipastikan tak bernyawa. Setelah melakukan aksi brutal tersebut, pelaku langsung meninggalkan korban begitu saja.
Jasad Aipda Hendra baru ditemukan dua hari kemudian oleh warga sekitar. Kurang dari 24 jam sejak jasad korban ditemukan, Nopri berhasil diamankan tim Reskrim Polresta Jambi pada Rabu (21/5) dini hari.
Penangkapan dilakukan saat Nopri sedang tertidur bersama keluarganya kawasan Jambi Paradise, Kabupaten Muaro Jambi. Sementara itu setelah ditangkap, Nopri menangis dan mengaku menyesal telah membunuh korban. Ia pun berjanji akan bertaubat dan tidak lagi mengulangi perbuatannya. ***
Editor : MARWAN HUTABARAT