Pemdes Jogorogo Alokasikan DD Untuk Pembangunan TPT Dan Jalan

DANA DESA : Nampak bangunan jalan paving, dan sebelah kanan bangunan TPT di desa Jogorogo, yang sudah hampir selesai dibangun. Didanai Dana Desa 2020.

NGAWI, NusantaraPosOnline.Com-Dalam rangka menunjang kelancaran perekonomian masarakat pemerintah desa ( Pemdes) desa Jogorogo kecamatan jogorogo kabupaten Ngawi Jawa timur manfaatkan dana desa (DD) tahun 2020 untuk  pembangunan Talud penahan tanah (TPT) dan untuk pembangunan jalan lingkungan.

Kepala desa Jogorogo, Nur ekawati, SE mengatakan tahun 2020 ini pemerintah desa Jogorogo mengadakan kegiatan berupa pembangunan Talud penahan tanah (TPT) sepanjang 123 m x fariabel, berlokasi di Dusun Balepanjang RT 04, RW 05 menelan anggaran Rp 125 juta.

“Pembanguan Talud ini dilaksanakan dengan perencanaan awal adalah untuk  menstabilkan kondisi tanah, untuk meningkatkan kualitas jalan pemukiman warga Desa Jogorogo. Selain berfungsi sebagai penyangga tanah supaya tidak longsor, Talud ini diharapkan juga sebagai penahan tanah di saluran air untuk pengairan persawahan warga sehingga aliran air bisa mengalir lancar dan bermanfaat untuk jalan lingkungan dan bermanfaat bagi petani untuk mengairi sawahnya. .” Kata Nur Ekawati. Rabu (24/6/2020).

DANA DESA : Nampak warga desa Jogorogo, birjibaku bersemangat mengerjalan talud penahan jalan, yang dibiayai dari Dana Desa 2020.

Nur Ekawati, menjelaskan bangunan TPT tersebut dibiayai dari DD 2020, mulai dikerjakan pada awal Mei 2020, dan bangunan TPT tersebut sekarang sudah hampir selesai dibangun.

Selain membangun TPT dilokasi yang sama tahun 2020 ini kita juga melanjutkan membangun jalan paving sepanjang 103 m x 3 m dengan anggaran Rp 70 juta. “Jadi selain pembangunan TPT kita membangun jalan paving dilokasi tesebut atau disamping TPT.” Terangnya.

Tujuan pembangunan jalan paving tesebut, untuk melancarkan dan memudahkan aktifitas warga Jogorogo. ”Alhamdulilah pelaksanaan proyek TPT, dan jalan paving hingga saat ini semuanya lancar tidak terjadi kendala, karena pembangunan infrastruktur sangat penting guna menunjang Kondisi Perekonomian Masyarakat Desa Jogorogo,” Jelasnya.

Nur Ekawati, berharap semoga program kegiatan pembangunan desa di desa Jogorogo, bisa maksimal memberikan manfaat buat kemajuan desa Jogorogo dan sistem swakelola yang diterapkan juga bisa membantu masyarakat untuk mendapatkan tambahan penghasilan karena ikut berpartisipasi sebagai pekerja bangunan yang ada.

Ketua Tim pengelolah kegiatan (TPK) DD Desa Jogorogo, Tutik Hidayati, yang juga menjabat  Kepala Dusun Balepanjang, ia mengatakan pengerjaan proyek TPT dan pembangunan jalan Paving, dilaksanakan dengan skema Padat karya tunai (PKT) tenaga kerja kita ambilkan dari warga setempat.

“Jumlah tenaga kerja dalam pengerjaan proyek talud dan jalan Paving tesebut sekitar 25 orang. Proggres pembangunan TPT saat ini sekitar 80 persen, ditarjetkan pada juli 2020 ini bangunan TPT sudah selesai 100 persen. Untuk pembangunan jalan paving juga hampir selesai. Proyek jalan paving tersebut berlokasi di samping bangunan talud tersebut. Jadi pengerjaan TPT dan jalan tersebut waktunya hampir bersamaan. Karena lokasi bangunan TPT berada tepat ditepi jalan Paving yang sekarang dibangun.” Terang Tutik Hidayati.

Pengerjaan pembangunan TPT dan jalan dimulai sejak Mei 2020 kita tarjetkan pada juli 2020, bangunan ini sudah selesai 100 persen. (Edy/Myd)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!