JOMBANG, NusantaraPosOnline.Com-Untuk melakukan penataan kawasan strategis Pemerintah Kabupaten Jombang, Jawa timur tahun ini membangun jalan dan saluran drainase di sepanjang jalan Gang masuk ke Kawasan Pondok Pesantren (Ponpes) di Tambakberas.
Hal ini dilakukan agar jalan nyaman dilewati dan untuk mengatasi genangan air yang memenuhi bahu jalan selama musim penghujan.
Proyek penataan kawasan strategis ini, mulai dikerjakan pertengahan September hingga Desember mendatang. Proyek fisik yang menelan anggaran APBD kabupaten Jombang tahun 2019 senilai Rp 1.457 miliar, itu ada dua jenis pekerjaan yang dilaksanakan, yaitu pembangunan saluran drainase dari U-Ditch dan Box Culvert di Sepanjang Gang Pondok, dan pekerjaan Overlaping Hotmix AC-WC juga di sepanjang gang pondok.
Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Kabupaten Jombang, Ir Heru Widjajanto. Msi, mengatakan Kawasan Pondok Pesantren Tambakberas merupakan kawasan pondok pesantren yang cukup padat, dan merupakan salah satu tujuan menuntut ilmu agama di wilayah Kabupaten Jombang. Sebagai kawasan yang digunakan untuk menuntut ilmu, kawasan pesantren Tambak beras seharusnya memiliki lingkungan yang bersih dan nyaman.
“Saat ini di beberapa ruas gang jalan di kawasan tersebut masih terdapat ruas yang kurang layak, dari segi kondisi permukaan jalan yang berlubang. Selain itu kondisi jalan, di kawasan tersebut sering terjadi genangan air saat terjadi hujan. Hal ini juga dikeluhkan para santri.” Kata Heru.
Berdasarkan kondisi tersebut maka perlu dilakukan penanganan perbaikan jalan dan drainase agar kawasan Pesantren Tambak beras menjadi nyaman dan terhindar dari kesan kumuh.
Menindaklanjuti permasalahan tersebut maka Pemerintah Kabupaten Jombang melalui Dinas Perkim melakukan Penataan Kawasan Strategis Pondok Pesantren Tambakberas dan di Fokuskan di Gang Utama (Gang Pondok) Yayasan Bahrul Ulum Tambak Beras.
“Saat ini proyek jalan dan drainase tersebut, sedang dalam tahap pengerjaan, dan ditargetkan sebelum akhir tahun ini bangunan sudah selesai 100 persen. Kami sangat berharap, pembangunan ini dapat membawa manfaat besar bagi masyarakat.” Tutur Heru. (ris/snt)
