JOMBANG, NusantaraPosOnline.Com-Seorang satpam gudang Bulog asal Lamongan, tewas disebeleh dan mayatnya terkapar di tengah jalan raya di Tunggorono, Jombang, Jawa Timur (Jatim), Selasa malam (17/4/2018) sekitar pukul 20.00 WIB. Korban diduga dihabisi oleh kakak iparnya sendiri.
Korban ditemukan bersimbah darah dengan luka bacok di sekujur tubuh, termasuk di leher, dada, dan perut. Namun, polisi belum mengetahui pasti motif pembunuhan korban.
Penemuan mayat korban yang diketahui bernama Slamet Santoso (40) di perempatan Desa Tunggorono Kecamatan/Kabupaten Jombang, Selasa malam, membuat warga Kota jombang gempar. Sebab, pemuda yang sehari-hari bekerja sebagai satpam Gudang Bulog Mojongapit Jombang ini tewas dibunuh di tengah jalan raya Jombang-Surabaya.
Informasi yang dihimpun di lapangan menyebutkan, korban merupakan warga Lamongan. Namun mengontrak rumah di kawasan Tunggorono Jombang. Selasa sore, pelaku datang ke rumah kontrakan adiknya di Tunggorono.
Saat itu dia melihat adik kandungnya terbaring sakit. Ironisnya, sang suami tidak ada di rumah. Pelaku inisial EY ini kemudian pamit pulang. Namun itu hanya alasan pelaku. Karena EY menjemput Slamet ke tempat kerjanya.
Slamet diajak pulang. Nah, saat melintas di perempatan Tunggorono itulah aksi sadis dilakukan. Pelaku menusuk perut korban. Karena terancam, Slamet berusaha lari. EY yang sudah kalap langsung mengejar dan berhasil menangkap korban. Sejurus kemudian dia menghamuskan senjata tajam ke leher korban hingga meregang nyawa.
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Jombang Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Fadli Widiyanto memaparkan, pelaku sudah berhasil diamankan setelah sebelumnya ditangkap warga. Namun, dia tidak menyebutkan identitas pelaku pembunuhan satpam gudang Bulog itu.
Menurut AKBP Fadli, sebelum korban ditemukan tewas di jalan, sejumlah saksi mengaku melihat pelaku dan korban berboncengan naik sepeda motor dari Tunggorono ke arah Kota Jombang. Saat melintas di tempat kejadian perkara (TKP), warga melihat korban yang mengemudikan sepeda motor tiba-tiba sudah jatuh ke jalan dan bersimbah darah. Di tubuhnya ditemukan penuh luka. Sementara pelaku yang berusaha kabur langsung ditangkap warga.
“Pelaku saat ini sudah ditangkap oleh personel kami dan saat ini sudah berada di Polres Jombang. Pelaku sedang menjalani pemeriksaan intensif, untuk proses hukum lebih lajut.” Ungkap AKBP Fadli Widiyanto. Selasa malam (17/4/2018).
Pelaku hanya satu orang, senjata tajam yang digunakan berupa belati, juga sudah kami amankan terkait dengan motif, dan identitas pelaku dan penyebab pembunuhan tersebut, nanti akan kami sampaikan. Tambah Fadli.
Warga selanjutnya melaporkan kejadian tersebut ke Polres Jombang. Petugas kemudian membawa jenazah korban ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jombang untuk diautopsi. Polisi kini masih mendalami kasus pembunuhan satpam Bulog itu untuk mengungkap motif pembunuhan dan kemungkinan adanya pelaku lain terlibat. (ris/snt)
