JOMBANG, NusantaraPosOnline.Com-Jika anda berkunjung ke Kabupaten Jombang, melewati jalan ringroad atau jalan lingkar di Kecamatan Mojoagung, maka suatu pemandangan unik akan terlihat.
Dikota Santri ini, tak satu pun Traffic Light atau lampu rambu-rambu lalu lintas yang aktif berfungsi. Akibatnya lalu lintas kendaraan semrawut.
Buruknya kondisi lalu lintas ini ternyata tak lepas dari tangan kotor sejumlah oknum pejabat dinegeri ini.
Berdasarkan pantauan NusantaraPosOnline.Com dilapangan ada tiga titik Traffic Light atau lampu rambu-rambu lalu lintas yang terpasang di jalan ringroadKecamatan Mojoagung, namun tak satupun yang berfungsi.
Yang lebih parah lagi disepanjang jalan ringroad Kecamatan Mojoagung, saat malam hari kondisinya sangat gelap gulita karena sejak Nopember 2018 lampu penerangan jalan umum (PJU) tidak ada lagi. Hanya sekitar 4 LPJU yang ada di jalan keluar masuk ringroad masih menyala.
“Traffic Light yang dipasang ‘bosok’ (Buruk) semua tak ada satupun yang berfungsi. Lampu Traffic Light ini ada tiga titik dipasang sekitar tahun 2017 lalu, sejak dipasang hanya menyala sekitar 1 bulan, setelah itu tidak menyala lagi sampai sekarang.” Kata Budiyanto, warga Kecamatan Mojoagung Jombang, Selasa (26/2/2020).
Menurut Budi, akibat lampu Traffic Light ini tidak berfungsi, lalu lintas di jalan ringroad atau jalan lingkar Mojoagung jadi semrawut. Disamping semrawut membahayakan pengguna jalan. Inikan jalan Nasional yang merupakan jalur cepat. “Pengendara yang akan keluar masuk ke jalan ringroad ini harus ektra hati-hati, kalau tidak hati-hati bisa tabrakan, atau bisa ditabrak oleh kendaraan lain. Jadi kondisi lalu lintas di jalan ringroad amburadul.” Kata dia.
Menurut Arman, salah seoarang pedagang asal kabupaten Nganjuk, mengatakan hampir setiap minggu ia melewati ringroad Mojoagung, kondisinya kalau malam mengerikan.
“Hampir setiap minggu saya belanja pakaian ke Surabaya, untuk dagangan. Setiap perjalanan pulang pergi Nganjuk – Surabaya kalau kondisi masih siang hari, mobil saya selalu lewat sini (ringroad) tapi kondisi ringroad Mojoagung, pada siang hari amburadul karena Traffic Light tidak ada yang menyala, jadi saya harus berhati-hati. Tak hanya itu pengendara juga sering terganggu karena ringroad sering digunakan untuk arena balapan liar.” Kata Arman.
Arman mengaku, kalau malam hari tidak berani melintasi ringroad karena kondisinya sangat gelap. “Waktu malam hari saya pernah melintasi ringroad ini, saat masuk ringroad awalnya terang, setelah berjalan sekitar 10 meter semua ruas jalan ringroad gelap gulita tak ada PJU yang menyala, dan jalan sudah ada yang rusak berlubang, saya sempat panik mengira ringroad ini sudah ditutup. Kondisi gelap saya takut kena begal (kena rampok). Jadi kalau malam hari saya tidak mau melewati ringroad takut kena begal.” Ucap Arman.
Kondisi lalu lintas di ringroad sangat memprihatinkan, Traffic Light ada yang menyala, jalan sudah berlubang, penerangan jalan juga tidak ada. “Saya berharap kepada pihak terkait, agar segera memperbaiki Traffic Light, dan PJU tersebut. Kasihan pengendara kendaraan yang melintas disini. Masak Traffic Light sejak dipasang 2008 hanya menyala sekitar sebulan sudah rusak, sampai saat ini tidak ada yang menyala. Saya mengingatkan kepada pejabat yang berwewenang kalau korupsi jangan kerlaluan, coba kalau ada mobil tabrakan dan ada korban nyawa gara-gara Traffic Light yang tidak berfungsi, kan dosa.” Ujarnya. (Rin)
