Untuk Melancarkan Aktifitas Warga, Pemdes Tejo Bangun Jembatan Dengan Dana Desa

Suasana kekompakan, Kades Tejo, Ponedi, SH (Duduk pakai batik motif kuning) berpose bersama perangkat desa setempat.

JOMBANG, NusantaraPosOnline.Com-Pemerintah desa (Pemdes) Tejo, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang, Jawa timur. Sukses membangun jembatan yang dibiayai dari Dana desa (DD) tahun 2020.

Sebagai bukti kesuksesan Pemerintah desa Tejo, dalam membangun jembatan semua pekerjaan terlaksana tepat waktu, dan tepat mutu.

Kepala Desa (Kades) Tejo, Ponedi, SH,  menjelaskan, tahun 2020 pemerintah desa yang ia pimpin mengadakan kegiatan pembangunan jembatan cor bertulang sepanjang 7 meter lebar 6 meter, ditambah pengembangan berupa pembangunan jalan rabad beton sepanjang 100 meter, lebar 6 meter dan tebal 20 Cm.  Lokasi pembangunan di desa Tejo, tepatnya berada didepan kantor desa Tejo.

Kepala Desa (Kades) Tejo, Ponedi, SH (topi hitam) berada dilokasi bangunan jembatan di dusun Tejo, yang dibiayai Dana desa 2020.

Pembangunan jembatan tersebut dibiayai dari Dana desa tahun 2020 sebesar Rp 184.871.000. Pengerjaan dimulai pada Oktober 2020 lalu, dan pada pertengahan Desember 2020 bangunan sudah rampung 100 persen.

“Pengerjaan dilaksanakan oleh Tim pengelola kegiatan (TPK) desa Tejo, secara Padat karya tunai (PKT) tenaga pekerja kita ambilkan dari warga setempat, sebagai wujud pemberdayaan terhadap warga.”  Kata Ponedi, Kamis (7/1/2021).

Ponedi mengungkapkan, pembangunan jembatan ini bertujuan untuk melancarkan aktifitas perekonomian warga. Oleh karena itulah kita bangun jembatan tersebut. Jembatan yang dibangun ini sangat vital, karena berada dilokasi yang strategis dan sangat dibutuhkan oleh warga. “Kami berharap pembangunan ini dapat meningkatkan kesejahteraan warga, bisa membawa banyak manfaat kepada warga setempat.” Kata Ponedi.

Ketua TPK Desa Tejo, Sudarmawan, mengatakan pihaknya selaku pelaksana pembangunan jembatan telah berusaha semaksimal mungkin agar pelaksanaan pembangunan jembatan ini terlaksana dengan baik sesuai dengan perencanaan dan RAB yang sudah ada.

Bangunan jembatan di dusun Tejo, yang dibiayai Dana desa 2020.

“Berkat kerja sama yang baik dan kekompakan TPK, Pemerintah desa, BPD dan dukungan masyarakat, pengerjaan jembatan yang dibiayai dari Dana desa 2020 bisa terlasana dengan baik. Sesuai dengan perencanaan dan RAB pekerjaan. Sehingga dari awal hingga akhir pengerjaan berjalan lancar, selesai tepat waktu, dan tepat mutu.”  Kata Sudarmawan.

Ia menjelaskan, pengerjaan pembangunan jembatan kita mulai pada Oktober 2020 dan pada Desember 2020 jembatan sudah selesai. Saat ini bangunan jembatan sudah dapat digunakan oleh warga selaku penerima manfaat. “Warga sangat senang dengan adanya pembangunan jembatan tersebut, karena pembangunan sudah lama dinanti-nanti warga. Berkat Dana desa 2020 penantian warga dapat terwujud. Warga senang karena pembangunan yang dilaksanakan Pemerintah desa Tejo berdasarkan usulan dan kebutuhan warga.” Ujarnya. (Ris/Snt)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!