JOMBANG, beritadesa.com-Kesejahteraan masyarakat dari segala segmen usia merupakan tanggungjawab pemerintah. Pemerintah Kabupaten Jombang melalui Dinas Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak Kabupaten Jombang berupaya mewujudkan Lansia SMART (Sehat, Mandiri, Aktif, dan Produktif) dengan mewisuda 295 wisudawan wisudawati Sekolah Keluarga (Segara) Dan Sekolah Lansia Tangguh (Selantang) pada Kamis (5/09/2024) pagi, di Pendopo Kabupaten Jombang.
Secara simbolis Pj Bupati Jombang Teguh Narutomo, didampingi Pj Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Jombang Ny. Irnie Victorynie Teguh Narutomo, Sekdakab Jombang Agus Purnomo, Ny. Lilik Agus Purnomo Ketua DWP Kabupaten Jombang dan Kepala DPPKB PPPA Kabupaten Jombang dr. Puji Umbaran MKP mewisuda para wisudawan wisudawati Selantang dan Segara dari tujuh desa antara lain Desa Tunggorono Kecamatan Jombang, Desa Grogol dan Desa Keras Kecamatan Diwek, Desa Sukorejo Kecamatan Perak, Desa Tebel Kecamatan Bareng, Desa Kebontemu Kecamatan Peterongan, Desa Mojowangi Kecamatan Mojowarno. Serta dari Organisasi Aisyiyah Jombang. Jumlah wisudawan dan wisudawati per desa rata-rata 30 hingga 40 orang.
Salah satu perwakilan dari Lansia Tangguh Nur Dwi Pamudi, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Jombang yang telah memperhatikan para lansia.
“Kadang kita kesepian karena sendiri, kini dengan adanya selantang kami mendapatkan kebahagiaan, dan kegembiraan. Selama kegiatan Selantang para lansia tidak sekedar mendapatkan perawatan kesehatan, obat obatan, tapi justru peserta Selantang ditumbuh kembangkan hati, pikiran, perasaan, karena bertemu dengan teman usia sebaya. Terkadang kita jadi lupa, kita seperti kembali ke masa muda, ada canda tawa meski kadang saat jalan tangan, kaki terasa cenut cenut”, tuturnya.
Melalui kegiatan Selantang terbangun kebersamaan, mampu mengembangkan hobi. “Sesungguhnya kita jadi merasa kita tidak butuh obat. Sebab ternyata hati yang gembira adalah obat yang mujarab untuk kesehatan kita. Terlebih dengan kita senantiasa bersyukur atas nikmat Tuhan Yang Maha Kuasa”, pungkas Nur Dwi Pamudi.
Pj Bupati Jombang, Teguh Narutomo, mengapresiasi positif program yang telah dilaksanakan DPPKB PPPA Kabupaten Jombang. Program “Selantang,” bertujuan meningkatkan kualitas kelompok Bina Keluarga Lansia (BKL) dalam mewujudkan lansia yang tangguh. Hal ini sejalan dengan konsep Smart (sehat, mandiri, aktif dan produktif) yang meliputi 7 dimensi, yakni spiritual, fisik, vokasional, sosial, lingkungan, hobi, dan intelektual. Sedangkan Sekolah keluarga, juga berperan penting dalam membentuk keluarga yang kuat dan berdaya.
“Sekolah Lansia Tangguh adalah bukti nyata bahwa semangat belajar tidak mengenal usia. Di usia yang sudah tidak muda lagi, para peserta didik telah menunjukkan dedikasi dan semangat yang luar biasa dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilannya”, tutur Pj Bupati Jombang Teguh Narutomo yang akrab di sapa Mas PJ.
“Kedua program ini adalah manifestasi dari komitmen kita untuk memberikan kesempatan kepada lansia agar tetap aktif, produktif, dan semangat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat”, tandasnya.
Menurutnya, wisuda ini menjadi momen istimewa bagi lulusan S1, S2 dan S3 (Standard 1, 2, 3). Melalui sekolah lansia tangguh ini, diharapkan para wisudawan dan wisudawati dapat terus berkontribusi dalam kehidupan bermasyarakat dengan lebih percaya diri dan sehat.
“Pengalaman dan kebijaksanaan yang dimiliki oleh para wisudawan dan wisudawati merupakan harta yang tak ternilai, yang harus kita jaga dan manfaatkan dengan sebaik-baiknya. Untuk itu kami titip, untuk dapat turut mengawal kesehatan juga pendidikan dilingkungan keluarga, dan masyarakat. Mari kita bersemangat berkontribusi untuk mewujudkan Kabupaten Jombang bebas Stunting. Sehingga generasi emas 2045 akan lahir para pemimpin yang bebas Stunting”, tutur Pj Bupati Jombang Narutomo.
Ditegaskan Pj Bupati Jombang bahwa Pemkab Jombang dan Tim Penggerak PKK Kabupaten Jombang sangat mendukung sepenuhnya sekolah keluarga dan sekolah lansia tangguh. “Kami mengharapkan agar pelaksanaan kegiatan ini di Kabupaten Jombang dapat berjalan sesuai kebutuhan dan kearifan lokal Kabupaten Jombang.
“Selamat kepada para wisudawan dan wisudawati atas keberhasilannya dalam menyelesaikan program ini. Teruslah berkarya dan jadilah inspirasi bagi masyarakat sekitar. Semoga Allah SWT senantiasa memberkahi langkah kita semua”, pungkasnya.
Sementara itu Kepala DPPKB PPPA Kabupaten Jombang dr. Puji Umbaran menyampaikan Wisuda Sekolah Lansia Tangguh dan Sekolah Keluarga rangkaian dari program kerja Bangga Kencana (Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana) oleh DPPKB PPPA Kabupaten Jombang ini bertujuan untuk memperkuat ketahanan keluarga dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat, terutama dalam aspek kesejahteraan keluarga dan pemberdayaan lansia.
“Di Kabupaten Jombang, sekolah lansia tangguh telah berhasil membina 260 peserta, yang terdiri dari 110 peserta di jenjang standar 1, 150 peserta di jenjang standar 3, Sedangkan 30 peserta sekolah keluarga. Semua ini didukung oleh 20 pendamping yang setia membimbing selama 12 kali pertemuan dalam satu tahun, dengan satu pertemuan setiap bulannya. Selain materi pembelajaran, setiap pertemuan juga diisi dengan kegiatan ice breaking dan hiburan yang dirancang untuk menjaga semangat dan antusiasme para lansia dalam mengikuti program ini”, tuturnya.
Wisudawan/ Wisudawati Terbaik diantaranya :
- Ibu Sri Rahayu Sekolah Lansia Tangguh Desa Tebel, Bareng
- Ibu Antinah Sekolah Lansia Tangguh Desa Mojowangi, Mojowarno
- Ibu Alifah Sekolah Lansia Tangguh Aisyiyah
- Ibu Inti Wahyuni Sekolah Lansia Tangguh Desa Kebontemu, Peterongan
- Bpk Siswoyohardjo Sekolah Lansia Tangguh Desa Bongso, Diwek
- Ibu Suwarti Sekolah Lansia Tangguh Desa Keras, Diwek
- Ibu Sukarmiyati Sekolah Lansia Tangguh Desa Tunggorono Jombang
- Nur Khayyu Alimah Sekolah Keluarga Desa Sukorejo Perak
- Nur Khayyu Alimah Sekolah Keluarga Desa Sukorejo Perak
Pada wisudawan wisudawati pada acara tersebut sangat bersemangat menunjukkan talentanya dalam bernyanyi, gerak dan lagu, puisi, bermain drama, dan senam Maumere.***
Editor : SINTA
