Buntut Tak Hapal Pancasilah, Ketua DPRD Lumajang Resmi Mundur Dari Jabatan

Ketua DPRD Lumajang, Anang Akhmad Syaifuddin.

LUMAJANG, NusantaraPosOnline.Com-Ketua DPRD Lumajang, Anang Akhmad Syaifuddin akhirnya secara resmi memutuskan mundur dari jabatannya selaku ketua DPRD setempat. Hal ini buntut video viral saat Anang memimpin pembacaan Pancasila, dan ia tak hafal sila ke-4 Pancasila.

“Dalam kesempatan yang berbahagia ini, dalam paripurna DPRD, dalam ruangan yang terhormat ini, dengan ucapan bismillahirrahmanirrahim saya dengan hati yang sangat menyesal mengundurkan diri dari Ketua DPRD Kabupaten Lumajang,” kata Anang melalui sebuah video yang diterima nusantaraposonline.com. Selasa (13/9/2022).

Keputusan itu sambung Anang, dibuat untuk menjaga marwah DPRD Kabupaten Lumajang. Dirinya berharap, kejadian ini juga menjadi pembelajaran bagi siapapun. yang berstatus sebagai pemimpin.

“Untuk menjaga marwah DPRD kabupaten Lumajang, untuk menjaga dan menjadikan ini pembelajaran bagi kita semua siapapun pemimpin di negeri ini,” demikian diungkapkan oleh Anang dalam vidio, yang sudah beredar luas di media sosial.

Untuk diketahui, sebelumnya video Ketua DPRD Lumajang, Anang Akhmad Syaifuddin yang tak hafal Pancasila viral di media sosial dan aplikasi perpesanan. Dalam video, tersebut terlihat saat Anang memimpin pembacaan Pancasila.

Momen ini terjadi saat Anang menghadiri acara Himpunan Mahasiswa Islam (HMI). Terlihat ada sejumlah mahasiswa menggunakan atribut HMI dalam acara itu. Nampak Anang tengah memimpin pembacaan Pancasila, dengan mengunakan pengeras suara.

Sambil memegang mic, awalnya Anang terlihat bersemangat membaca Pancasila dengan suara yang keras dan tegas.

Namun saat membaca sila keempat Pancasila, Anang keliru membacakan sila keempat ini. Anang menyebutkan “Empat, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat dalam kebijaksanaan dan permusyawaratan.”

Atas kekeliruan itu, sejumlah mahasiswa yang hadir pun berteriak mengingatkan Anang, bahwa ada kesalahan dalam pengucapan silah ke keempat yang dibaca Anang salah. Dalam video juga terdenga, para mahasiswa bersoraki Anang. “Pak, silah ke empat salah, salah pak.” Kata para mahasiswa, sembari menyorai Anang.

Mengetahui dirinya keliru, Anang tampak malu-malu. Ia sempat menunduk dan tersenyum. Hal ini membuat mahasiswa bersorak dan bertepuk tangan. Bahkan ada salah satu mahasiswa dengan lantang berteriak “Ini lah contoh gambaran pemimpin kita saat ini.” Terikan sala satu mahasiswa.

Anang pun menjawab “Saya ada kekeliruan tidak disengaja. Ini terjadi karena saya grogi.” ujar Anang dalam video tersebut. (Ags)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!