JOMBANG, NusantaraPosOnline.Com-Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab menandatangani prasasti menandai secara simbolis peresmian proyek rehabilitasi Saluran Drainase dan Trotoar (Pedestarian) Jalan KH. Wahid Hasyim, yang dibiayai bersumber dari Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Jombang Tahun anggaran 2021.
Penandatanganan prasasti dilaksanakan Bupati Mundjidah Wahab, di Pedestarian JLKH Wahid Hasyim, Jombang, tepatnya di perempatan depan Kebonrojo Jombang. Minggu Malam (12/12/2021). Kemudian dilanjutkan dengan penekanan tombol sirine secara bersama sama, sebagai penanda peresmian proyek Rehabilitasi Saluran Drainase dan Pedestarian Jalan KH. Wahid Hasyim.
Dalam rangkaian kegiatan Bupati Mundjidah, sebelumnya bersama Wakil Bupati Jombang, Forkopimda, Ketua DPRD dan para Wakil Ketua, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Jombang, Plt Sekda, Staf Ahli, Asisten, Kepala OPD lingkup Pemkab Jombang, Camat serta pejabat Pemkab Jombang lainnya melakukan pemberian bantuan kepada para pasukan kuning sejumlah 380 orang.
Selanjutnya Bupati bersama Forkopimda meninjau ke tenda tenda bazar UMKM yang ada disepanjang jalan KH. Wahid Hasyim Jombang. Tak lupa Bupati mendoakan kepada para pelaku usaha semoga laris usahanya, perekonomian kembali membaik seiring mulai menurunnya pandemi.
Pada kesempatan tersebut, Bupati juga mengingatkan para pelaku usaha tetap prokes. Demikian dengan Forkopimda, juga menyampaikan himbauan ini langsung kepada masyarakat yang tengah menikmati jalan kaki maupun nongkrong disepanjang Jl. KH. Wahid Hasyim.
“Alhamdulillah semoga Rehabilitasi Saluran Drainase dan Trotoar Jalan KH. Wahid Hasyim ini memberikan manfaat bagi masyarakat Kabupaten Jombang. Saya minta mari kita jaga fasilitas umum milik kita bersama ini. Jaga kebersihannya juga.” tuturnya.
Bupati Mundjidah menyebutkan, jelang tahun baru ia akan meresmikan Revitalisasi Alun Alun. Jadi setelah trotoar, dan Revitalisasi Alun Alun selesai secara bertahap kita juga akan membangun gedung kesenian ditahun 2022 nanti. Kemampuan anggaran, membuat kita harus melaksanakan pembangunan yang diharapkan masyarakat secara bertahap, jalan-jalan juga akan diperbaiki.
“Saya minta, mari kita jaga fasilitas umum milik kita bersama ini. Jaga kebersihannya juga. Mari kita bersama bersinergi, bergotong royong untuk mendukung terwujudnya pembangunan di Kabupaten Jombang”, Tutur Bupati Jombang.
Dalam laporanya, Heru Widjajanto, Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Kabupaten Jombang, pada peresmian tersebut menjelaskan, proyek rehabilitasi Saluran Drainase dan Pedestarian Jalan KH. Wahid Hasyim, menelan dana Rp 16.774.341.563 yang bersumber dari APBD Jombang tahun anggaran 2021. Dikerjakan oleh pihak ketiga Kontraktor PT Asri jaya putra perkasa, selaku pemenang tender.
Total panjang Drainase dan Pedestarian Jalan KH. Wahid Hasyim, yang dibangun sepanjang kurang lebih 2.100 meter. Pengerjaan dimulai pada Kamis 29 April 2021 lalu, yang ditandai dengan Groundbreaking yang dipimpin langsung Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab, dan proyek ini selesai tepat waktu.
“Dengan selesainya Rehabilitasi Saluran Drainase dan Trotoar Jalan KH. Wahid Hasyim ini diharapkan Saluran Drainase dan Trotoar Jalan KH. Wahid Hasyim memiliki beberapa fungsi. Di antaranya mengatasi banjir dalam kota terutama di JLWahid Hasyim dan sekitarnya, mempercantik wajah dalam kota, juga memfasilitasi bagi penyandang disabilitas.” Tuturnya.
Menurut Heru, setelah dilakukan rehabilitasi, daya tampung drainase lebih besar, sehingga lebih siap menampung air, dan mengalirkan air dengan lancar, sehingga tidak ada lagi genangan di sana sini.
Selain itu, proyek ini dilengkapi taman dan fasilitas lainnya, telah menyulap wajah Jombang kota menjadi lebih indah dan nyaman.
”Sekarang bisa kita saksikan bersama, saat ini Jl KH Wahid Hasyim lebih indah, warga juga semakin nyaman beraktivitas dalam menjalankan aktifitas di sana. Saya berharap semua pihak berperan aktif menjaga dan merawat dengan baik. Misalnya ikut menjaga kebersihan, tidak melakukan hal-hal yang bisa merusak fasilitas umum yang ada di JL KH Wahid Hasyim.” Ujarnya.
Ia menambahkan, proyek ini diharapkan bisa menjadi tempat wisata lokal, yang menghadirkan suasana yang sejuk dan asri. Agar Jombang terbebas dari kesan kumuh. “Semoga proyek ini dapat banyak membawa manfaat bagi masyarakat. Imbuhnya.
Ditempat terpisah Tomy Dwi Hartanto Komisaris PT Asri Jaya Putra Perkasa, mengatakan bahwa pengerjaan proyek Drainase dan Pedestarian Jalan KH. Wahid Hasyim, sudah dinyatakan selesai 100 persen. Dan selesai sesuai kontrak itu sudah kelar. Tinggal pembersihan dan pengecekan pekerjaan yang mungkin ada yang perlu diperbaiki.
”Untuk masa perawatan selama 1 tahun. Dalam masa perawatan / pemeliharaan, kita akan melakukan perbaikan jika terjadi kerusakan. Kami juga berharap, masyarakat juga ikut merawat dan menjaga, terutama kebersihan Jalan KH Wahid Hasyim. Karena bangunan ini adalah milik bersama warga Jombang.” Ucap Tomy.
Dari pantauan dilapangan, pembangunan ini, mendapat sambutan antusias warga, nampak disepanjang Pedestarian Jalan KH. Wahid Hasyim, selalu terlihat ramai oleh warga yang berjalan santai, dan juga banyak warga yang sengaja datang ke JL KH Wahid Hasyim untuk menikmati keindahannya, sambil berfoto selfi. (Rin/Why)