JOMBANG, NusantaraPosOnline.Com-Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Jombang, terus melakukan upaya peningkatan kualitas jalan, salah satunya melalui kegiatan pembangunan drainase, dan kegiatan revitalisasi fungsi drainase di sejumlah ruas jalan Kabupaten.
Hal ini untuk meminimalisir kerusakan jalan. Agar jalan mempunyai kondisi mantap sesuai dengan umur rencana yang ditetapkan.
Kepala Dinas PUPR Jombang Bayu Pancoroadi mengatakan, salah satu program infrastruktur yang dilaksanakan bidang Bina Marga, Dinas PUPR Jombang tahun 2023 adalah pembenahan drainase di beberapa ruas jalan Kabupaten.
“Kegiatan pembenahan drainase jalan ini sangat perlu dilakukan. Karena selama ini 80 persen ruas jalan Kabupaten tidak memiliki drainase yang baik, hal ini bisa menimbulkan genangan air hujan di atas perkerasan jalan. Hal ini menjadi PR (pekerjaan rumah) kita.” Kata Bayu. Jumat (1/12/2023).

Kondisi ini, lanjut bayu, sangat berpengaruh pada kondisi setiap ruas jalan. Tingkat kerusakan jalan juga tinggi dan sangat cepat.
“Oleh sebab itu, Dinas PUPR Jombang pada 2023 mencoba melakukan kegiatan pembenahan drainase disejumlah ruas jalan Kabupaten, misalnya, seperti ruas Cukir-Mojowarno, KH Romli Tamim, dan ruas Peterongan-Kalianyar.” Tutur Bayu.
Menurut Bayu, dengan adanya kegiatan pembangunan atau revitalisasi fungsi drainase ini, diharapkan kondisi jalan bisa tetap terjaga berfungsi dengan baik.
“Karena drainase jalan berfungsi untuk mengendalikan limpasan air hujan di permukaan jalan dan dari daerah di sekitarnya agar tidak merusak konstruksi jalan seperti misalnya kerusakan akibat banjir yang melimpas di atas perkerasan jalan atau kerusakan pada badan jalan akibat erosi.” Terang Bayu.
Ia menjelaskan, musuh utama jalan rigid beton (cor) atau jalan hotmix selama ini adalah air.

“Jadi kalau turun hujan, ruas jalan yang tidak memiliki drainase, maka air akan berhenti di bahu jalan, atau dipermukaan jalan. Hal inilah akan membuat jalan cepat rusak. Selama ini, kerusakan ada di pinggir, lama-lama akan merembet, hingga ketengah jalan. Oleh karena itulah, kita lakukan pembenahan drainase jalan.” Tandasnya.
Ia juga menambahkan, kegiatan pembangunan drainase, dan kegiatan revitalisasi fungsi drainase jalan ini, juga bertujuan untuk meningkatkan pelayanan jalan kepada masyarakat, dan memberikan kenyamanan kepada pengguna jalan. Imbuhnya.
Untuk diketahui, selain melaksanakan kegiatan pembenahan drainase, tahun 2023 ini Dinas PUPR Jombang, juga melaksanakan kegiatan pembangunan infrastruktur, jalan dan jembatan.
Tercatat sedikitnya ada 53 paket kegiatan infrastuktur di dinas tersebut. 51 bersumber APBD 2023 atau reguler, dan 2 paket P-APBD 2023 sumber anggaran Dana Bagi Hasil Cukai Tembakau (DBHCHT).
Dari 53 paket kegiatan infrastuktur, 22 paket di antaranya untuk kegiatan pelebaran jalan, 8 paket rehabilitasi jembatan.***
Pewarta : WAHYU