Dinasti Politik Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan Tersandung OTT KPK

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, bersama besanya yaitu Amin rais, dalam satu acara PAN

JAKARATA, NusantaraPosOnline.Com-Ditangkapnya Bupati Lampung Selatan Zainudin Hasan, dalam  OTT yang dilakukan oleh Satgas KPK pada Kamis (26/7).  Zainudin  ditangkap terkait dugan kasus suap proyek infrastruktur di Lampung Selatan.

Zainudin Hasan adalah adik kandung Ketua MPR Zulkifli Hasan. Saudara lainnya, Hazizi Hasan dan Helmi Hasan, juga merupakan politikus PAN.

Dari hasil penelusuran keluarga Hasan moncer di jalur politik. Zulkifli Hasan merupakan Ketum PAN dan saat ini Zulkifli Hasan menjabat ketua MPR RI 2014-2019. Adiknya, Hazizi Hasan, juga duduk di kursi DPRD Lampung. Hazizi juga dari PAN.

Selanjutnya ada juga nama Helmi Hasan Wali Kota Bengkulu, ia baru saja kembali terpilih untuk periode kedua 2018-2024. Tidak sulit bagi politikus PAN itu mendapatkan suara untuk melenggang kembali meraih kursi wali kota.

Sedangkan Zainudin Hasan? Ia ia menjabat Ketua DPW PAN Lampung, dan Zainudin saat ini juga menjabat Bupati Lampung Selatan. Tapi saat ini dinasti politik Zulkifli Hasan tersandung KPK. Zainudin dicokok Satgas KPK dalam OTT yang dilakukan lembaga anti rasuah pada Kamis (26/7).

“Benar Bupati Lampung Selatan,” kata Ketua KPK Agus Rahardjo saat dimintai konfirmasi para awak media, apakah yang ditangkap adalah Bupati Lampung Selatan Zainudin Hasan ? Jumat (27/7/2018).

Untuk diketahui Zulkifli Hasan juga merupakan besan dari Amien Rais termasuk sang pendiri PAN. Anak kandung Zulkifli Hasan bernama Futri Zulya Savitri, menikan dengan putra kandung Amin rais, yang bernama Ahmad Mumtaz Rais.

Ahmad Mumtaz Rais juga sama dengan ayahnya (Amin rais) dan mertuanya (Zulkifli Hasan) terjun ke dunia politik. Mumtaz pernah terpilih sebagai anggota DPR RI periode 2009-2014 dari Partai Amanat Nasional mewakili Jawa Tengah khususnya Kabupaten Cilacap dan Kabupaten Banyumas. (jun/by)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!