Peristiwa

Abutmen Rusak, Jembatan Glendeng-Bojonegoro Ditutup Total

×

Abutmen Rusak, Jembatan Glendeng-Bojonegoro Ditutup Total

Sebarkan artikel ini
Jembatan Glendeng berada diatas Sungai Bengawan Solo, di Desa Simo, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban, yang mengalami kerusakan.

BOJONEGORO, NusantaraPosOnline.Com-Kasat Lantas Polres Bojonegoro AKP Heru Sudjio Budi Santoso mengatakan jembatan Glendeng yang ada di Desa Simo, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban ditutup total untuk mengantisipasi kerusakan lebih parah. Setelah sisi utara jembatan terlihat mulai ambrol di beberapa bagian abutmen

“Sementara akses menuju Jembatan Glendeng ditutup total, selama satu minggu. Karena dikhawatirkan kendaraan roda 3 atau lebih akan melintas di jembatan,” kata AKP Heru sapaan akrabnya. Rabu (4/11/2020)

Polres juga melarang kendaraan roda dua melintas. Demi keamanan hanya pejalan kaki yang diperbolehkan melintas.

Selain itu, Polres, Dishub dan Dinas PU Pemkab Bojonegoro juga mengkhawatirkan debit air Sungai Bengawan Solo meningkat. “Karena bisa terjadi abrasi dan longsor di bagian jembatan yang rusak,” katanya.

Dia menghimbau, agar masyarakat dalam menanggapi pemberitaan di media sosial diharapkan jangan panik. Karena, yang terpenting ada perkembangan mengenai Jembatan Glendeng. Ujarnya.

Untuk diketahui, jembatan Glendeng berada diatas Sungai Bengawan Solo, tepatnya berlokasi di Desa Simo, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban. Jembatan ini adalah merupakan penghubung antara Kabupaten Bojonegoro dan Tuban.

Jembatan yang dibangun sekitar 1995-an ini kondisinya mulai memprihatinkan. Pada Selasa (3/11/2020) sisi utara jembatan mengalami kerusakan mulai ambrol di beberapa bagian abutmen. Sehingga terpaksa harus dilakukan penutupan sementara. (Ags)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!