Nusantara Pos Membidik Tajam Menalar Kritis
JOMBANG, NusantaraPosOnline.Com-Bupati Jombang, Hj Munjidah wahab menyerahkan bantuan sosial (Bansos) kepada warga desa Keplaksari, Kecamatan Peterongan, Kabupaen Jombang, yang keluarganya terkonfirmasi positif Covid-19 dan sedang menjalani isolasi. Rabu (1/7/2020)
Sebanyak 9 keluarga yang mendapatkan Bansos tersebut, masing-masing mendapatkan beras 5 Kg dan uang sebesar Rp 1 juta.
Penyerahan Bansos tersebut bertempat dikantor Desa Keplaksari. Yang ditandai dengan penyerahan secara simbolis oleh bupati Jombang, Hj Munjidah Wahab, kepada Kepala desa Keplaksari Agus Sudarto.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Jombang, Hj Munjidah Wahab, dalam sambutanya, menyampaikan bahwa Bansos yang diserahkan hari ini adalah Bansos yang berasal dari Dinas Sosial (Dinsos) Pemerintah Kabupaten Jombang. Dan didesa Keplasari ada 9 Keluarga yang menerima bansos tersebut.
“Bansos hari ini berupa beras, dan uang sebesar Rp 1 juta. Bansos Dari Dinsos Pemkab Jombang ini, khusus diperuntukan untuk warga yang keluarganya terkonfirmasi positif Covid-19 dan sedang menjalani isolasi. Ini sebagai wujud bahwa Pemerintah Kabupaten Jombang, hadir dalam meringankan beban keluarga, yang anggota keluarganya terpapar Covid-19.” Kata Bupati Jombang. Rabu (1/7/2020).
Bupati Munjidah, berharap Bansos ini bisa meringakan ekonomi 9 keluarga tersebut, dan ia mengajak kepada semua yang hadir dalan acara tersebut untuk sama-sama mendoakan agar warga Jombang, khususnya warga desa Keplaksari yang terpapar Covid-19 agar cepat sembuh. “Mari kita doakan warga kita di Desa Keplaksari, yang terpapar Covid-19 agar segera sembuh.” Tuturnya.
Bupati Munjidah, juga meminta agar pemerintah desa, memaksimalkan program kampung tangguh semeru, yaitu membangun kedisiplinan dan kesadaran masyarakat, untuk bersama melawan penyebaran virus Covid-19, misalnya dengan cara melaksanakan protokoler kesehatan, misalnya mengunakan masker saat diluar rumah, rajin mencuci tangan, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan. Karena ini termasuk upaya bersama-sama untuk mencegah penularan Covid-19.
Sementara itu Kepala Desa Keplaksari Agus Sudarto, dalam sambutanya, ia mengucapkan terima kasih kepada Bupati Jombang, yang telah memberikan Bansos, kepada 9 keluarga di Desa Keplaksari, yang anggota keluarganya terkofirmasi positif Covid-19 dan sedang menjalani isolasi. “Bansos ini sangat berguna bagi 9 keluarga tersebut, untuk keperluan kebutuhan hidup sehari-hari.” Kata Agus Sudarto. Rabu (1/7).
Diakuinya, bahwa Pemerintah desa Keplaksari Juga mengalokasikan Dana Desa (DD) untuk Bantuan langsung tunai (BLT) untuk warga setempat yang terdampak pandemi Covid-19. “Ada 133 Kepala keluarga (KK) yang mendapatkan BLT-DD Desa Keplaksari. Pemdes Keplaksari sudah menyalurkan BLT-DD tahap dua, masing-masing KK menerima Rp 600 ribu.” Ujarnya.
Ia mengaku, untuk penanganan pandemi Covid-19 baru-baru ini desa Keplaksari sudah terbentuk Kampung tangguh semeru. Saat ini kita sudah mulai memaksimalkan Kampung tangguh semeru, dan kami Pemerintah desa berkomitmen akan memaksimalkan program Kampung tangguh. Ini sebagai upaya pemerintah desa Keplaksari, untuk melindungi, warga dari penyebaran Covid-19.
Lebih lanjut, Agus Sudarto, berharap kepada seluruh warga agar menjaga situasi supaya tetap kondusif, tenang dan tetap normal sehingga lingkungan tidak terkesan menyeramkan.
“Lakukanlah kegiatan seperti biasa dan jangan panik sehingga tidak menimbulkan kesan menakutkan yang dapat berakibat pada menurunnya imun tubuh kita dan tetap ikuti imbauan dari pemerintah terkait pemutusan penyebaran Covid-19,” harapnya.
Mari tetap waspada, jaga diri kita semua untuk mengantisipasi memutus penyebaran Covid-19 ini.
Agus Sudarto, juga berharap masa pandemi Covid-19 bisa diambil hikmanya yaitu bersatunya masyarakat dan jajarnya untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Imbuhnya.
Turut hadir dalam acara tersebut, beberapa kepala SKPD Pemerintah Kabupaten Jombang, Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Jombang, tiga pilar Kecamatan Peterongan, kepala Puskesmas Peterongan, dan perwakilan 9 keluarga penerima bantuan. (Ris/Snt)
