Pemerintah

Bupati Jombang Serahkan BLT-DD Tahun 2021 Di Desa Mayangan

×

Bupati Jombang Serahkan BLT-DD Tahun 2021 Di Desa Mayangan

Sebarkan artikel ini
Suasana penyerahan secara simbolis BLT-DD tahun 2021 oleh Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab, kepada perwakilan 100 KPM di Desa Mayangan. Kamis (25/2/2021)

JOMBANG, NusantaraPosOnline.Com-Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab menyerahkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) tahun 2021 kepada 100 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Desa Mayangan, Kecamatan Jogoroto.

Penyerahan BLT-DD dilaksanakan secara sembolis, di pendopo kantor desa setempat, Kamis (25/2). Turut hadir dalam acara tesebut, Forkopimcam Jogoroto serta Forkopimda Kabupaten Jombang.

Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab, dalam sambutanya memaparkan bahwa tahun 2021 ini DD Kabupaten Jombang mengalami kenaikan cukup banyak yakni sebesar Rp 440.601.000. Tahun sebelumnya Rp 280.150.133.000, tahun 2021 naik menjadi Rp 280.590.734.000.

Suasana penyerahan secara simbolis BLT-DD tahun 2021, di Desa Mayangan. Kamis (25/2/2021)

“Prioritas penggunaan DD tahun 2021 diarahkan untuk program atau kegiatan percepatan pencapaian SDG’s desa melalui pemulihan ekonomi nasional yang sesuai kewenangan Desa dan adaptasi kebiasaan baru desa berupa upaya untuk mewujudkan desa aman Covid 19 dan desa tanpa kemiskinan melalui BLT-DD desa,” Kata Mundjidah.

Ia menjelaskan, BLT-DD diberikan kepada KPM yang memenuhi kriteria diantaranya keluarga tidak mampu yang berdomisili di desa bersangkutan, tidak termasuk penerima bantuan PKH, kartu sembako, kartu pra kerja dan lainnya. “Untuk penerima BLT-DD di Desa Mayangan sebanyak 100 KPM sebesar Rp 300 ribu. Sesuai Peraturan Bupati (Perbub) Jombang nomor 20 tahun 2020 tentang pengelolaan dan penetapan DD bagi desa di Kabupaten Jombang tahun 2021.  BLT-DD tersebut akan dilaksanakan selama 12 bulan, mulai dari Januari 2021.

“Kami berharap semua pemangku kebijakan pelaksanaan DD bisa memahami teknis pengelolaan DD. Selain itu pengelolaan DD harus menggunakan prinsip-prinsip transparan serta dilakukan dengan tertib dan disiplin anggaran yang salah satunya dengan aplikasi sistem keuangan desa.” Tutur Bupati Jombang.

Suasana penyerahan secara simbolis BLT-DD tahun 2021, di Desa Mayangan. Kamis (25/2/2021)

Ia juga berharap, bantuan BLT-DD ini dapat memberikan manfaat yang tepat bagi penerimanya. “Semoga penerima BLT-DD sudah sesuai dengan data serta tepat sasaran kepada masyarakat kurang mampu. Gunakan untuk hal yang positif terutama dalam membantu kebutuhan keluarga, sehingga manfaatnya benar dirasakan.” Ujarnya.

Bupati Jombang, juga mengingatkan agar masyarakat desa Mayangan, selalu menjaga kesehatan dengan mengikuti protokol kesehatan seperti yang dianjurkan oleh pemerintah. Kami juga menghimbau kepada masyarakat tidak takut untuk menerima suntikan vaksin guna mencegah masuknya virus dalam tubuh. Tutur Bupati Mundjidah.

“Saya juga memberikan apresiasi kepada Pemerintah Mayangan yang telah menyelenggarakan pemerintahan desa dengan baik karena saat menyampaikan laporan tentang kondisi wilayah sudah mengunakan sistem IT dan tidak lagi menggunakan sistem manual. Saya berharap, ke depan semua desa bisa seperti Desa Mayangan,” Tutur Bupati Mundjidah.

Ditempat yang sama, Penjabat (Pj) Kepala Desa Mayangan Albarian Rista Gunarto mengatakan bahwa hari ini Pemdes Mayangan telah menyalurkan BLT-DD tahun 2021 sebesar Rp 300 ribu selama 12 bulan kepada 100 KPM berdasarkan kriteria tingkat kemiskinan serta janda Lansia. Kebetulan, terjadi keterlambatan pembagian di Januari, sehingga diberikan pada Februari.

Suasana penyerahan secara simbolis BLT-DD tahun 2021, di Desa Mayangan. Kamis (25/2/2021)

Ia mengaku penentuan penerima BLT-DD yang dilaksanakanya telah sesuai dengan prosedur yang ditetapkan.

“Dalam menentukan Keluarga Penerima Manfaat dari BLT-DD, Kami telah menetapkan sesuai prosedur, yakni melalui musyawarah desa kemudian ditetapkan dengan peraturan kepala desa Mayangan,” kata Rista.

Rista, mengaku pihaknya bisa menyalurkan BLT-DD dengan cepat berkat kekompakan dan kerja cepat dari perangkat desa, Sekdes dan Bendahara serta arahan dari Kecamatan dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD)Kabupaten Jombang.

“Kami berharap, BLT-DD ini bantuan bisa digunakan untuk keperluan sehari-hari karena sebagian besar penerimanya adalah janda Lansia yang memang tidak ada pekerjaan. Semoga bisa digunakan sebagaimana mestinya. Mekanisme laporan terkait pemberian bantuan oleh KPPN dilaporkan setiap bulan. Setelah ini, kami mengajukan pencairan untuk Februari,” papar Rista. 

Sedangkan terkait implementasi PPKM Mikro, Desa Mayangan telah membentuk posko hingga tingkat RT. “Inovasi juga kami lakukan terkait penanggulangan Covid-19 sesuai Intruksi Mendagri mengenai PPKM Mikro, Desa Mayangan ada 39 Posko PPKM Mikro. Kami sudah membuat peta data spasial berbasis RT dan disupport penuh oleh Dinas Kominfo dan DPMD,” Ujarnya. (Ris/Sin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!