JOMBANG, NusantaraPosOnline.com – Pemerintah Kabupaten Jombang terus berkomitmen untuk mewujudkan pembangunan yang inklusif, dimana tidak ada satu pun masyarakatnya yang tertinggal.
Hal ini tercipta dalam Peringatan Hari Disabilitas Internasional dengan tema “Memperkuat Kepemimpinan Penyandang Disabilitas Untuk Masa Depan Yang Inklusif dan Berkelanjutan” di area Parkir Kompleks Wisata Religi Makam Gus Dur Jombang, pada Jumat (6/12/2024) pagi.
Hadir dalam kegiatan ini Pj Bupati Jombang Dr. Drs. Teguh Narutomo, M.M., Pj Ketua Tim Penggerak PKK Ny Irnie Victorynie Teguh Narutomo S.Pd., M.Pd., Phd., Perwakilan Forkopimda, Kepala Dinas Sosial Hari Purnomo, Perwakilan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah Pendidikan Khusus dan Pendidikan Layanan Khusus (MKK PK-PLK) se Kabupaten Jombang, dan seluruh murid dan guru SLB di lingkup Kabupaten Jombang.
Hari Disabilitas Internasional yang selalu diperingati setiap 3 Desember ini menjadi momentum spesial sebagai bentuk penghormatan atas hak asasi manusia, kesejahteraan, dan kontribusi besar yang telah dan dapat diberikan oleh para penyandang disabilitas. Peringatan ini juga sekaligus memperkuat komitmen bersama dalam mewujudkan masyarakat yang inklusif dan berkeadilan.
Pj Bupati Jombang Teguh Narutomo menyatakan, Peringatan Hari Disabilitas Internasional ini memberikan ruang lebih bagi penyandang disabilitas dalam berkontribusi, meningkatkan kompetensi diri, dan mengasah kemampuan bekerja sama, sekaligus membangun kesadaran dan penerimaan masyarakat terhadap keberagaman. Peringatan ini diharapkan dapat menghapuskan diskriminasi dengan memastikan akses yang setara bagi semua, serta menegaskan peran penyandang disabilitas sebagai bagian integral dari pembangunan nasional yang inklusif dan berkelanjutan
“Peringatan ini juga merupakan bentuk nyata dari ikhtiar kita untuk mengimplementasikan kesetaraan antar sesama manusia. Dalam pandangan agama, budaya, dan hukum, setiap manusia diciptakan setara. Tidak ada yang lebih tinggi atau lebih rendah,”paparnya.
Tema Hari Disabilitas Internasional 2024 yaitu, “Memperkuat Kepemimpinan Penyandang Disabilitas Untuk Masa Depan Yang Inklusif Dan Berkelanjutan”. Tema ini dipilih untuk mengajak masyarakat melihat penyandang disabilitas bukan sebagai kelompok yang membutuhkan belas kasihan, tetapi sebagai individu dengan kemampuan luar biasa yang siap menjadi pemimpin perubahan dan inovator.
“Penyandang disabilitas memiliki potensi besar untuk berkontribusi dalam berbagai bidang, dari pendidikan, seni, hingga teknologi, dan tugas kita adalah memastikan bahwa mereka memiliki ruang untuk tumbuh dan berkembang,” jelas Pj Bupati Jombang.
Pj Bupati Jombang Teguh Narutomo percaya, setiap manusia memiliki kekurangan dan kelebihan. Ada yang memiliki disabilitas fisik, namun memiliki potensi yang luar biasa.
“Di dunia internasional kita kenal Stephen Hawking, itu adalah salah satu disabilitas yang dipercaya karena punya teori yang sangat tinggi, dia adalah fisikawan. Tidak menutup kemungkinan disabilitas yang mungkin secara fisik memiliki keterbatasan akan lahir di Kabupaten Jombang untuk menjadi pemimpin di bidangnya masing-masing,” kata Pj Bupati Jombang Teguh Narutomo.
Hal senada juga disampaikan oleh Sulis, perwakilan guru SLB yang juga merupakan penyandang disabilitas. Sulis menyampaikan, Jombang sendiri melahirkan tokoh dengan disabilitas fisik, namun dapat menjadi Presiden ke-empat Republik Indonesia yaitu KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.
Sulis berharap, masyarakat dapat mendukung tema Hari Disabilitas Internasional 2024 ini, dengan cara mengerti dan memahami bahwa para penyandang disabilitas. “Tema ini adalah cita-cita luar biasa, berat dan tinggi. Perlu konsentrasi semua pihak,” jelas Sulis.
Sebagai informasi, Hari Disabilitas Internasional ini diperingati dengan beragam rangkaian acara. Kepala Dinas Sosial Kabupaten Jombang Hari Purnomo menyampaikan peringatan ini diawali dengan jalan sehat, lomba mewarnai, dan ada beberapa pameran produk dari teman-teman disabilitas.
“Kegiatan ini wujud atensi Pemkab Jombang terhadap masyarakat disabilitas yang tentunya kita mencoba tahun ini membidik anak-anak sekolah. Sesuai tema Hari Disabilitas Internasional ini yaitu Memperkuat Kepemimpinan Penyandang Disabilitas Untuk Masa Depan Yang Inklusif dan Berkelanjutan. Artinya anak-anak ini dengan keterbatasannya tidak menutup kemungkinan di masa depan akan menjadi pemimpin,” pungkas Hari Purnomo.
*Rin**