Agama  

Soal Ceramah Rizieq Shihab, Gus Sholah : Tidak Ada NKRI Bersyariah

KH Salahuddin Wahid atau Gus Sholah

JOMBANG, NusantaraPosOnline.Com-Pimpinan pengasuh Pondok Pesantren (Pon-Pes) Tebuireng, Jombang, KH Salahuddin Wahid atau Gus Sholah mengaku pernah melihat dan mendengarkan video ceramah pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab, yang menghendaki Negara Kesatuan Republik Indonesia(NKRI) bersyariah.

Rupanya ceramah tersebut mendapat tanggapan dari Gus Sholah.   Gus Sholah menegaskan bahwa  Tidak Ada NKRI Bersyariah.

“Saya sampaikan kepada kawan FPI, ndak ada NKRI bersyariah itu,” Tegas Gus Sholah saat peresmian Museum Islam Indonesia KH Hasyim Asy’ari di Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, Selasa (18/12/2018).

Gus Sholah memaparkan NKRI tidak beryariah dalam tataran Undang Undang Dasar sejak tujuh kata yang berbunyi : Dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya, dicoret dari Piagam Jakarta. Tapi, kata Gus Sholah, banyak syariah Islam yang masuk dalam perundang-undangan.

“Yang memakai nama syariah ada. UU Perbankan Syariah. Jadi saya tanya, kapan kita melarang syariah Islam. Ndak ada, kecuali hukum pidana Islam. Itu saja dilarang,” ujarnya.

Bukan hanya itu, Gus Sholah juga membantah pernyataan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) dan kelompok pendukung Abu Bakar Ba’asyir yang menyebut negara Indonesia tidak sesuai ajaran Islam. Gus Sholah, menyebutkan mendirikan negara Indonesia yang sesuai syariah Islam sudah lebih ddulu pernah dilakukan Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah melalui Partai Masyumi, NU, dan PSII.

“Ternyata tidak berhasil. Dan kita pikir ini bentuk terbaik bagi Indonesia sekarang,” Tuturnya.

Soal NKRI bersyariah pernah disampaikan Rizieq dalam ceramah melalui rekaman. Ceramahnya itu diperdengarkan kepada massa Reuni Alumni 212,  pada 2 Desember 2017. Dalam ceramahnya Rizieq menyinggung soal NKRI Bersyariah. “Melalui Alumni 212 ini dengan lantang ingin saya sebutkan pada seluruh umat Islam di Indonesia untuk berjuang menuju NKRI Bersyariah,” kata Rizieq.

Menurut Rizieq NKRI bersyariah adalah NKRI yang beragama. NKRI bersyariah, kata dia, adalah bernilai-nilai Pancasila yakni yang menjunjung tinggi ketuhaan, kemanusiaan, persatuan, musyawarah dan keadilan sosial. Rizieq berujar NKRI bersyariah adalah menghadirkan pejabat yang amanah dan tidak khianat. “NKRI bersyariah adalah mereka yang mencintai ulama dan tidak mengkriminalisasi, apalagi menteroriasinya,” kata dia.

RizieqShihab juga menyinggung NKRI menjadikan pribumi sebagai tuan rumah di negeri sendiri. Ia menyangkal NKRI bersyariah bertentangan dengan dasar negaraIndonesia. “Semua itu fitnah, semua itu bohong,” kata Rizieq dalam rekaman video yang diperdengarkan kepada massa Reuni Alumni 212. (why/dwy)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!