Peristiwa

Bus Rombongan Hanura Kecelakaan di Tol Ngawi, 3 Korban Tewas

×

Bus Rombongan Hanura Kecelakaan di Tol Ngawi, 3 Korban Tewas

Sebarkan artikel ini
Bus Pariwisata PO Efa Trans Jaya yang ditumpangi rombongan Partai Hanura mengalami kecelakaan tunggal, terguling di KM 554.600 Tol Solo-Ngawi, Desa Pengkol, Kecamatan Mantingan, Kabupaten Ngawi. Minggu (4/2/2024) pagi.

NGAWI, NusantaraPosOnline.Com-Bus Pariwisata PO Efa Trans Jaya yang ditumpangi rombongan kader dan simpatisan Partai Hanura mengalami kecelakaan tunggal, terguling di KM 554.600 Tol Solo-Ngawi, tepatnya Desa Pengkol, Kecamatan Mantingan, Kabupaten Ngawi. Minggu (4/2/2024) pagi.

Dalam kejadian ini, tiga orang dilaporkan meninggal dunia dilokasi kejadian. Sementara puluhan lainya mengalami luka-luka. Para korban dilarikan ke tiga rumah sakit berbeda yakni di RSUD Soeroto, RS Widodo Ngawi dan RSUD Sragen Jawa Tengah.

Bus rombongan Partai Hanura, tersebut mengalami kecelakaan sepulang dari kampanye akbar capres-cawapres 03 Ganjar-Mahfud di Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, Sabtu (3/2/2024).

Kepala Unit Patroli Jalan Raya 6 Direktorat Lalu Lintas Kepolisian Daerah Jawa Timur (Polda Jatim) Inspektur Polisi Satu (Iptu) M Saifuddin membenarkan kecelakaan bus yang membawa rombongan kader Partai Hanura.

Bus yang membawa rombongan kader dan simpatisan Partai Hanura berjumlah 18 orang tersebut dalam perjalanan pulang dari acara kampanye akbar capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud Md di Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta pada Sabtu 3 Februari 2024 kemarin.

BACA JUGA :

“Iya benar, kecelakaannya tadi pagi, sekitar pukul 06.17 WIB. Melibatkan bus Efa Transjaya bernopol W 7401 UO yang disopiri Catur Pancoro (47) warga Tulangan, Sidoarjo,” ujar Saifuddin, Minggu (4/2/2024).

Saufuddin mengatakan, saat itu bus melaju dari barat ke timur atau Solo ke Surabaya. Sesampai di KM 554.600 A Jalan Tol Solo-Ngawi, bus melaju di jalur lambat dan bermaksud mendahului sebuah truk di depannya.

Diduga karena kurang konsentrasi, bus menabrak median, lalu terguling, terseret, dan menghantam pagar pembatas jalan. Akibatnya, badan bus rusak parah dengan posisi melintang, menutupi badan jalan Tol Solo-Ngawi.

“Akibat peristiwa itu, tiga orang dilaporkan meninggal dunia di lokasi kejadian, termasuk sopir bus,” Pungkas Saufuddin.

Sementara itu, dari hasil rekaman CCTV jalan tol setempat, nampak detik-detik terjadinya kecelakaan Bus Pariwisata PO Efa Trans Jaya yang ditumpangi anggota Satgas Partai Hanura.

Bus tampak melaju kencang dari arah Solo menuju Ngawi, hingga nyaris menabrak truk di depannya dan banting setir ke kanan hingga akhirnya menabrak pembatas tengah jalan tol dan selanjutnya bus terguling.

Berikut daftar para korban kecelaan bus rombongan Partai Hanura :

Korban meninggal dunia :

  1. Catur Pancoro (47) warga Tulangan, Sidoarjo;
  2. Hadi umar F (21), warga Mojo Lebak Mojokerto; dan
  3. Aditya Sapulete (38), warga Cungkup Pucuk, Lamongan.

Korban luka-luka :

  1. Heri P (29). Alamat: Rembung Sidoarjo. Kondisi: nyeri bahu;
  2. Andi Salam (46). Alamat: Jalan Bendil Menganti. Kondisi: lecet siku;
  3. Karmijan (43). Alamat: Babat Kawuluh Jombang. Kondisi: lecet tangan;
  4. Mutaqin (39). Alamat: Dukuh Gresik Kondisi: lecet kepala dan tangan;
  5. Heru widodo (34). Alamat: Kemlagi Mojokerto. Kondisi: patah tangan kanan kiri;
  6. Suparlan (37). Alamat: Surabaya. Kondisi: lecet kepala tangan;
  7. Riyadi (43). Alamat: Gubeng Surabaya. Kondisi: nyeri punggung, lecet tangan;
  8. Akhmad Kaeri (37). Alamat: Rengel Tuban. Kondisi: nyeri tangan;
  9. Noerali (54). Alamat: Tambaksari Surabaya. Kondisi: lecet tangan
  10. Nur Kholidi (37). Alamat: Sukodono, Sidoarjo. Kondisi: lecet tangan kanan kiri;
  11. Iqbal Taufiq (21). Alamat: Tambaksari, Surabaya. Kondisi: lecet punggung;
  12. Bilal (54). Alamat: Tambaksari Surabaya. Kondisi: lecet kaki pipi;
  13. Takat (43). Alamat: Jatirogo Tuban. Kondisi: lecet kaki;
  14. Yudianto (51). Alamat: Tambaksari Surabaya. Kondisi: lecet wajah, tangan;
  15. Akhmad Agus S (38). Alamat: Tandes Surabaya. Kondisi: lecet pipi dan tangan; dan
  16. M Arif (49). Alamat: Sawahan Surabaya. Kondisi: lecet kepala.

Pewarta : EDY SUNARYO

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!