MUARA ENIM, NusantaraPosOnline.Com-Seorang pria Adi Martiansyah alias Bogel (44) warga kampung II Desa Tanjung Lalang Kecamatan Tanjung Agung Kabupaten Muara Enim, Ditangkap unit Reskrim Polsek Lawang Kidul, Muara Enim. Selasa (28/06/2022) siang.
Ia ditangkap setelah kedapatan beraksi melakukan pencurian satu unit laptop dan Handphone, di salah satu rumah warga di BTN Air Paku Blok D 12 Kelurahan Tanjung Enim Selatan Kecamatan Lawang Kidul Kabupaten Muara Enim.
Kapolsek Lawang Kidul, Muara Enin, Iptu Yogie Sugama Hasyim, menjelaskan peristiwa pencurian tersebut terjadi, Minggu (12/06/2022) lalu Sekira Pukul 07.00 WIB. Disalah satu rumah milik warga di BTN Air Paku Blok D 12 Kelurahan Tanjung Enim Selatan.
“Peristiwa pencurian ini diketahui bermula ketika korban atau pelapor bangun tidur di pagi hari. Aaat ia bangun, melihat barang berharga miliknya berupa laptop Merk Asus ROG dengan Hardisk 500GB, HP OPPO dan Tas Ransel serta uang tunai berjumlah Rp. 40 ribu telah hilang.” Kata Yogie. Kamis (30/6/2022).
Dimana sebelumnya, Sambung Yogie, semua barang tersebut terletak pelapor diruang tamu, dan pelapor melihat jendela ruang tamu tanpa trali telah terbuka. Akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian sebesar Rp.16,2 juta. Selanjutnya korban melaporkan kejadian ini ke Polsek lawang Kidul untuk ditindak lanjuti. Uangkapnya.
“Atas dasar laporan korban itu, Unit Reskrim Polsek Lawang Kidul melakukan penyelidikan, dan kita menerima informasi keberadaan pelaku ada dirumahnya di Desa Tanjung Lalang. Selanjutnya Selasa (28/06/2022) petugas langsung bergerak cepat meluncur kelokasi, sekitar Pukul 01.00 WIB, pelaku berhasil ditangkap dirumahnya di kampung II Desa Tanjung Lalang. Tanpa perlawanan.” Ujarnya.
Selanjutnya kata Yugie, pelaku beserta barang bukti barang berupa satu unit laptop merk Asus ROG, Charger Laptop, dan satu unit Hardish 500 GB dibawa ke Mapolsek Lawang Kidul untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Dari hasil pemeriksaa, pelaku mengakui perbuatanya.
“Saat ini pelaku sudah kita tahan di Mapolsek Lawang kidul. Kita juga juga telah memintai keterangan sejumlah saksi dan mengumpulkan sejumlah barang bukti serta lengkapi Mindik dan Mengirim berkas perkara ke JPU Kejari Muara Enim guna tindakan lebih lanjut, ketahap penuntutan.” Pungkasnya. (Jun)
