Toyota Calya Dihantam KA Serelo di Perlintasan Gunung Megang Muara Enim, 1 Korban Tewas

Kondisi mobil toyota Calya Nopol BG 1522 DQ warna merah rusak berat usai tertabrak Kereta Api (KA) Serelo.

MUARA ENIM, NusantaraPosOnline.Com-Sebuah minibus mobil Toyota Calya Nopol BG 1522 DQ warna merah tertabrak Kereta Api (KA) Serelo, diperlintasan kereta api Jalan raya Kabupaten Muara enim – Prabumulih Sumatra selatan, tepatnya di bantaian perlintasan kereta api Desa Panang Jaya, Kecamatan Gunung Megang, kabupaten Muara enim. Sabtu (12/3/2022) pukul 13.00 WIB. Satu korban tewas, dalam kejadian ini.

Informasi yang dihimpun, mobil toyota Calya dikemudian Ahmad Jailani (29), warga Kelurahan Pasar III Muara Enim, bersama keluarganya Tri Puspa (25), Mardiana (55), Ma’rupah (57) dan Arpino Roneila (4) melaju dari arah Muara Enim hendak menuju kearah Palembang. Sedangkan KA Serelo juga melintas dari arah Muara Enim menuju Kertapati, Palembang.

Sesampai di lokasi kejadian, diduga pengemudi toyota Calya, pada saat melintas di bantaian perlintasan kereta api Desa Panang Jaya, kurang memperhatikan adanya KA Serelo yang akan melintas. Padahal petugas jaga perlintasan rel KA sudah memberi aba-aba agar pengemudi mobil berhenti.

Namun, pengemudi mobil toyota Calya tetap nekat melintas, disaat bersamaan KA Serelo melintas dari arah Muara Enim menuju Kertapati langsung menabrak bagian depan sebelah kiri mobil sehingga mobil terpental dan berbalik arah.

Akibat kejadian ini, satu penumpang mobil toyota Calya atas nama Ma’rupah meninggal dunia dilokasi kejadian. Sementara pengemudi dan penumpang lain dikabarkan selamat dari maut, namun mengalami luka-luka sehingga dilarikan ke Puskesmas Gunung Megang dan RSUD HM Rabain Muara Enim.

Dan kondisi mobil Toyota Calya, mengalami rusak parah pada bagian depan hancur kap mesin nyaris copot, bagian samping kiri mobil juga hancur,  dua pintu samping kiri nyaris tak berbentuk.

Untuk diketahui Kereta api Serelo atau Bukit Serelo merupakan kereta api untuk mengangkut penumpang kelas ekonomi yang melayani koridor Kertapati-Lubuklinggau, Sumatra Selatan. (Jun)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!