Truk Raksasa Pengangkut Batu Bara Serempet Ankudes Hingga Hancur

TRUK TAMBANG : Mobil carry Angkutan Pedesaan BG 9473 DH trayek Ujan Mas – Muaraenim, yang rusak parah, akibat diserempet truk besar merk Komatsu HD 465. Jumat (10/3/2017)

MUARAENIM (NusantaraPosOnline.Com) – Sebuah mobil truk ukuran raksasa, pengangkut tambang Batu bara, merk Komatsu HD 465 yang dikendarai oleh Diki Rahmat (28) warga Jl Raden Saleh No 51 Padang Barat, menyerempet mobil carry Angkutan Pedesaan (Angdes) BG 9473 DH  trayek Ujan Mas – Muaraenim yang kendarai oleh Inson (44) warga Desa Kepur.

Kecelakaan terjadi di Jalan nasional Lintas Sumatera, tepatnya di Desa Tanjung Raman, Kabupaten Muaraenim, Jumat (10/3) sekitar pukul 08.50 itu menyebabkan mobil Angdes  rusak berat. Bagian badan mobil Angdes, ringsek hingga nyaris hancur.

Akibat kecelakaan tersebut dua warga yakni supir carry bernama Inson menderita luka ringan hanya rawat jalan, sedangkan satu penumpangnya bernama Erlinawati (35) warga BTN, Kelurahan Air Lintang, Muaraenim menderita luka berat dan harus menjalani perawatan intensif.

TRUK TAMBANG : Truk pengangkut tambang Batu bara, merk Komatsu HD 465, yang menabrak angkutan pedesaan BG 9473 DH

Informasi yang berhasil dihimpun di lapangan, menyebutkan kecelakaan yang membuat heboh warga Desa Tanjung Raman dan sekitarnya, berawal dari sebanyak delapan unit mobil truk ukuran raksasa HD 465 melakukan konvoi berangkat dari Palembang dengan tujuan Banjarsari, Kabupaten Lahat.

Namun ketika tiba di lokasi kejadian, sebanyak lima buah mobil HD 465 sudah berhasil melintas, namun pada mobil HD 465 urutan ke enam, terlalu berjalan ke kanan jalan sehingga hampir memakan semua badan jalan,  lalu menyerempet mobil Angdes yang melintas dari arah Muaraenim menuju ke Ujan Mas yang sedang berhenti karena terjebak kemacetan macet, akibat konvoi delapan mobil HD 465

Karena badan mobil HD 465 berukuran raksasa membuat mobil angdes ringsek dan nyaris gepeng.

Mengetahui mobilnya diserempet Truk besar, sopir Angdes bergegas melompat ke samping sehingga hanya menderita luka ringan, sedangkan penumpang angdes yang tidak siap sempat terkena benturan besi yang menyebabkan kepalanya terluka.

Mengetahui kejadian tersebut, wargapun berhamburan menghentikan konvoi mobil HD 465, dan sembari memberikan pertolongan terhadap supir dan penumpang Angdes.

pada saat kejadian ia memicu Angktdes dari arah Muaraenim ke Ujan Mas dengan membawa satu penumpang dibelakang

Menurut Inson (44) supir Angdes , saaitu saya hendak memicu kendera dari Muara enim menju ke Ujan mas, dengan membawa 1 penumpang. Saat tiba dilokasi kejadian kondisi jalan macet akibat konvoi delapan mobil HD, saya terpaksa berhenti, namun tiba-tiba ia melihat salah satu mobil HD berjalan terlalu ke kanan sehingga menyerempet mobilnya hingga hancur.

“Saya sangat panic, pas saya lihat salah satu mobil HD, mengarah ke mobil saya, spontan langsung saya loncat ke samping kiri, untuk menyelamatkan diri, syukur saya selamat. Saya  hanya menderita luka ringan di jari kaki kiri Kalu idak mungkin aku sudah celaka.”  Kata Inson.

Terkait hal tersebut, Kapolres Muaraenim AKBP Hendra Gunawan melalui Kasatlantas AKP Adik Listyono, saat ini, pihaknya sudah mengevakuasi dan mengamankan kendaraan tersebut. Untuk korban sudah menjalani perawatan di RSUD Muaraenim dan telah diperbolehkan pulang.

“Cuma kerugian materil, tidak ada korban jiwa,” ujar Kasatlantas singkat.(jn)

 

Respon (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!