Hukrim  

Polisi Tegaskan Tak Ada Kriminalisasi Dalam Kasus Cabul MSAT Putra Kiai Jombang

Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Pol Gatot Repli Handoko

SURABAYA, NusantaraPosOnline.Com-Munculnya isu kriminalisasi pesantren yang diduga dimunculkan kelompok pro MSAT (40), Wakil Rektor Pondok Pesantren Shiddiqiyyah, tersangka kasus pencabulan yang resmi masuk daftar pencarian orang (DPO).

Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Gatot Repli Handoko menegaskan, kasus yang menjerat MSAT tidak ada kaitan sama sekali dengan kriminalisasi pondok pesantren, seperti yang hangat dibincangkan di Facebook.

“Proses penanganan kasus MSAT, tidak ada kaitannya dengan kriminalisasi pondok pesantren maupun para santri atau santriwati,” tegasnya kepada Lensa Indonesia, Senin (24/1/2022).

Kombes Gatot menyebut, penanganan kasus ini merupakan murni terhadap MSAT secara personal. “Jadi proses penanganan kasus ini murni dilakukan oleh MSAT secara pribadi, tidak ada kaitannya dengan pesantren,” tambahnya.

Menurutnya, Polda Jatim harus bergegas menyerahkan MSAT kepada kejaksaan. Tersangka diimbau untuk taat kepada hukum mengingat berkas kasus tersebut telah dinyatakan lengkap secara formal dan material.

“Dengan P21 yang diterbitkan JPU dan Proses Tahap II yang harus dilakukan Polda Jatim, merupakan proses hukum yang harus ditaati oleh MSAT,” pungkasnya.

Perlu diketahui, beredar postingan di sosial media Facebook yang dibagikan akun Aryo Damar Murup. Disebutkan, Pesantren Majmaal Bahrain Hubbul Wathon Minal Iman Shiddiqiyyah, Losari, Ploso Jombang, Jawa Timur, sedang mengalami rekayasa kasus kriminalisasi pondok pesantren.

Dalam postingan yang dicantumkan penulis bernama Edi Setiawan, mengimbau Ponpes yang ada di Indonesia agar waspada, supaya tak mengalami kejadian yang diklaim mereka sebagai kriminalisasi Ponpes.

“PESANTREN-PESANTREN se-INDONESIA harap berhati2 terhadap rekayasa kasus untuk mengkriminalisasi pesantren. Musuh2 Islam sudah bergerak untuk menghancurkan benteng2 pertahanan islam. WASPADALAH !!! Salam SanTri Se-Indonesia Raya,” tulisnya. @wendy. (Ags)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!