MOJOKERTO (NusantaraPosOnline.Com)-Dua orang kawanan jambret yang biasa beroperasi di Mojokerto, Jawa timur, dibekuk oleh team Resmob Polres Kabupaten Mojokerto, Kamis (1/6/2017).
Dua orang tersangka tersebut yakni Rohman alias Dul (23), warga dusun Gading Rt 004, Rw 001, desa Ngerame kec Pungging, dan Agung elvis (26), warga Desa Kedung mungal, kec Pungging, Kabupaten Mojokerto. dibekuk di rumah mereka masing-masimg.
Kejadian tersebut berawal pada hari Senin (29/5/2017) sekitar pukul 14.00 WIB, korban adalah seorang pelajar SMP bernama, Dwitaadiya fahriani (17), saat melintas mengendarai sepeda motor Scopy di jalan Desa Seduri, Kecamatan Mojosari. Dari arah Selatan menuju kearah Barat. Selanjutnya ditengah perjalanan kedua pelaku memepet korban mengunakan sepeda motor Mega pro warna hitam. Selanjutnya pelaku mengambil HP merek oppo yang diletakan di laci sepeda motor, lalu kedua kawanan bandit kabur kearah utara.
Setelah mengalami kejadian tersebut, Korban langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polres Mojokerto. Setelah melakukan pemeriksaan korban pelapor, Polisi berhasil mengetahui keberadaan barang bukti berupa HP merek oppo hasil kejahatan tersebut. selanjutnya Polisi melakukan pengembangan, dan pada hari Kamis (1/6/2017) sekitar Pukul 15.30 WIB, Tim Resmob berhasil melakukan penangkapan kedua pelaku atas nama Rohman alias Dul (23) dan Agung elvis (26). Keduanya ditangkap dirumahnya masing-masing.
Barang bukti yang diamankan dari tangan kedua tersangka 1 unit HP merek oppo, uang Rp 85 ribu (Sisa hasil kejahatan), sepeda motor Mega pro warna hitam (tanpa plat nomer), sepeda Beat warna putih No Pol S 5230 ND, Jaket switer warna hitam, dan helm INK warna merah.
Dalam aksinya bandit ini tak memilih-milih bahkan kerap menggunakan kekerasan. Terakhir aksi mereka bereaksi, melakukan dua kali penjambretan di Kecamatan Ngoro, Kab Mojokerto, dengan modus yang sama, dengan hasil 1 unit HP merek oppo, dan 1 unit HP merek Hwaei.
“Saya menaruh HP, di laci sepeda, tiba-tiba saya di pepet, oleh kedua pelaku, saya sempat teriak-teriak ketakutan. Setelah HP saya diambil kedua pelaku langsung kabur, lalu saya lapor ke Polisi.” kata Dwitaadiya.
Saat ini kasus ini sedang ditangani Polres Mojokerto, kedua tersangka, sudah ditahan di Mapolres Kabupaten Mojokerto. (Bambang)
